Polsek Gedangsari Gunung Kidul kejar pencuri kambing

Gunung Kidul (Antara Jogja) - Kepolisian Sektor Gedangsari, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengejar dua tersangka pencurian kambing jenis Bligon milik Tri Handoyo, warga Sampang, Kecamatan Gedangsari.

Kapolsek Gedangsari AKP Mugiman di Gunung Kidul, Jumat, mengatakan pencurian itu bermula ketika kambing jenis Bligon diikat di kebun samping rumah.

Tiba-tiba datang dua pemuda yang mengendarai sepeda motor berhenti di lokasi. Seorang di antaranya langsung mengambil dan pergi ke arah Klaten (Jawa Tengah). Beruntung salah seorang tetangga Tri Handono, Warni melihat aksi kedua pelaku.

"Berdasarkan keterangan saksi, diduga kedua pelaku berboncengan mengendarai motor ke arah Klaten. Petugas melakukan pengejaran dan pengembangan," kata Mugiman.

Dia mengatakan anggotanya menemukan kambing di rumah Tumiran di Klaten yang merupakan pedagang hewan di daerah tersebut.

"Berdasarkan pengakuan Tumiran, kambing tersebut dibelinya dari seorang pemuda yang bernama Andri alias Bandrol warga Gantiwarno, Klaten. Atas informasi dari Tumiran, kami masih memburu dan melakukan pencarian terhadap dua pelaku pencuri kambing tersebut," kata dia.

Kanit Reskrim Polsek Gedangsari Aiptu Rohani mengatakan korban Tri Handoyo bersama tetangganya melakukan pengejaran terhadap pelaku di Klaten.

"Usaha pengejaran yang dilakukan Tri membuahkan hasil. Kambing ditemukan di salah rumah Tumiran, salah seorang pedagang hewan ternak di wilayah Gantiwarno, Klaten. Dari pengakuan Tumiran, kambing tersebut dijual oleh Andri. Kambingnya langsung dibawa pulang oleh korban, dan melaporkan ke polsek," kata dia.

Ia mengatakan petugas masih melakukan pengejaran dua orang pelaku yang ciri-cirinya sudah diketahui."Pelaku sudah diketahui, tetapi mereka berdua belum pulang ke rumahnya," kata dia.

Kambing yang dijadikan barang bukti untuk sementara dititipkan kepada pemiliknya.

Kapolres Gunung Kidul AKBP Faried Zulkarenaen meminta masyarakat untuk terus melakukan siskamling untuk menjaga keamanan dan ketertiban kampung. Menurut dia, upaya menekan kejahatan di wilayah Gunung Kidul harus dilakukan bersama dan sinergis masyarakat dengan penegak hukum.

"Kami terus melakukan patroli keliling. Selain itu, kami terus mengimbau kepada masyarakat untuk mengaktifkan siskampling, tetapi masih ada aksi pencurian. Kami berharap, masyarakat tetap waspada," kata dia.

(KR-STR)