Jogja (Antara Jogja) - Pendaftaran pemantau pemilu independen 2014 sejak dibuka September 2012 di Kantor Komisi Pemilihan Umum Daerah Istimewa Yogyakarta hingga saat ini masih sepi.
"Belum banyak, sampai sekarang baru dua pendaftar yang semuanya berasal dari perorangan," kata Ketua Divisi Sosialisasi Politik dan Humas Komisi Pemilihan Umum (KPU) DIY, Faried Bambang Siswantoro di Yogyakarta, Minggu.
Menurut Faried, hingga saat ini kebanyakan pemantau pemilu, baik yang berasal dari lembaga maupun perorangan, masih mengutamakan berkonsultasi baik mengenai pelaporan sumber dana maupun prosedur pemantauan.
"Sebenarnya yang tanya-tanya banyak, baik perorangan serta lembaga, tetapi yang daftar masih sedikit. Sedangkan untuk pendaftar dari luar negeri sama sekali tidak ada," ucapnya.
Menurut dia, untuk berpartisipasi menjadi pemantau pemilu, tidak harus memiliki modal besar. Pemantau pemilu juga dapat didanai oleh organisasi atau lembaga kemasyarakatan.
"Yang penting mereka dapat melaporkan dari mana dana yang akan digunakan," katanya.
Adapun persyaratan pokok yang harus dipenuhi pemantau, antara lain independen, nonpartisan, tidak berafiliasi dengan peserta pemilu serta memiliki sumber dana yang jelas.
Ia berharap lembaga maupun perorangan yang telah berminat menjadi pemantau pemilu agar segera mendaftar secara resmi. Menurut Faried peran pemantauan oleh perorangan atau lembaga yang independen dibutukan untuk penyempurnaan penyelenggaraan pemilu.
"Ke depan hasil pantauan mereka dapat kami gunakan sebagai "feed back" (umpan balik) untuk perbaikan penyelenggaraan pemilu periode berikutnya. Kami akan meminta informasi dari mereka," ujarnya.
Menurut dia, pihaknya masih akan menunggu pendaftaran pemantau pemilu independen hingga tujuh hari sebelum Pemilu 2014 digelar.
(KR-LQH)
Berita Lainnya
KPU Kulon Progo persiapan membuka pendaftaran pemantau Pilkada 2024
Selasa, 5 Maret 2024 20:11 Wib
KPU Gunungkidul buka pendaftaran pemantau Pilkada 2024
Selasa, 5 Maret 2024 15:47 Wib
Puluhan pemantau pemilu asing akan datangi TPS
Sabtu, 3 Februari 2024 4:08 Wib
Pantau harimau sumatera, BKSDA Sumbar gunakan drone thermal
Senin, 8 Januari 2024 5:58 Wib
KPU RI diminta beri akses Silon optimal ke Bawaslu-pemantau pemilu
Kamis, 18 Mei 2023 6:41 Wib
KPU: Pemantau pemilu beri data detail soal joki di coklit
Kamis, 2 Maret 2023 7:18 Wib
Alat pemantau penderita TBC diciptakan seorang dosen
Sabtu, 10 Desember 2022 2:01 Wib
Dinkes Kota Yogyakarta giatkan satu rumah satu jumantik antisipasi DB
Jumat, 11 November 2022 16:04 Wib