Kulon Progo (Antara Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melakukan validasi dan pemutakhiran data pemilih untuk Pemilihan Umum Presiden 9 Juli 2014.
Ketua KPU Kulon Progo Muh Isnaini, Rabu mengatakan data pemilih sementara (DPS) untuk pemilihan umum presiden (Pilres) yakni daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 ditambah daftar pemilih pemula.
"Saat ini sudah masuk tahap pemutakhiran data pemilih hingga 30 April. Pada tanggal itu panitia pemungutan suara (PPS) akan melakukan coklit pemilih setiap tempat pemungutan suara (TPS)," kata Isnaini.
Ia mengatakan jumlah DPT untuk pemilu legislatif sebanyak 334.270 orang yang terdiri pemilih laki-laki 161.884 orang dan pemilih perempuan 172.386 orang. Sementara itu jumlah pemilih pemula sebanyak 2.333 orang.
Lebih lanjut ia mengatakan DPT Pileg 2014 dan data pemilih pemula akan disinkronisasi oleh PPS. Pada 11-12 Mei ditetapkan sebagai daftar pemilih sementara hasil perbaikan (DPSHP).
"DPSHP tersebut diumumkan dan dimutakhiran lagi, kemudian diumumkan kepada masyarakat. Penyusunan DPT di tingkat PPS itu pada 3-4 Juni, dan rekap di KPU pada 12-13 Juni. Penetapannya pada 3-4 Juli," kata Isnaini.
Dia menargetkan partisipasi pemilih pada Pilres 2014 meningkat dibandingkan dengan Pileg 2014 yang rata-rata mencapai 81 persen. Namun demikian, ia mengaku Pilpres akan mengalami perubahan jumlah pemilih.
"Pemilih pada Pilpres biasanya ada kecenderungan menurun. Kami akan berupaya meningkatkan partisipasi pemilih," kata dia.
Divisi sosialisasi dan Humas KPU Kulon Progo Tri Mulatsih mengatakan timnya akan mengintensifkan sosialisasi supaya masyarakat menggunakan kembali hak pilihnya pada Pilpres 9 Juli 2014.
"Pilpres akan menentukan nasib Indonesia lima tahun ke depan. Kami berharap, masyarakat datang ke TPS dan menyalurkan hak pilihnya," kata dia.
KR-STR
Berita Lainnya
Puan Maharani: Parpol pemenang pemilu berhak kursi ketua DPR RI
Kamis, 28 Maret 2024 18:32 Wib
Pemilu 2024 bukan terburuk, tapi terbaik, beber Otto Hasibuan
Kamis, 28 Maret 2024 18:29 Wib
Elite politik harus menerima putusan MK
Kamis, 28 Maret 2024 15:26 Wib
Bawaslu Kulon Progo siap memberi keterangan terkait gugatan NasDem di MK
Kamis, 28 Maret 2024 15:23 Wib
Usai Pemilu 2024, semua pihak harus hargai proses politik
Kamis, 28 Maret 2024 6:22 Wib
Perlu diubah, sistem noken pemilu di Indonesia
Kamis, 28 Maret 2024 6:01 Wib
Bawaslu Kulon Progo memusnahkan sampah alat peraga kampanye Pemilu 2024
Rabu, 27 Maret 2024 10:54 Wib
377 polisi jaga PHPU Pilpres 2024 di Gedung MK
Rabu, 27 Maret 2024 9:44 Wib