Semarang (Antara Jogja) - Juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) IBO Daud Yordan dijadwalkan akan mempertahankan gelar yang kedua kalinya di Tiongkok, 29 Agustus 2014.
"Saya sudah diberitahu oleh promotor bahwa pertarungan saya akan dilangsungkan 29 Agustus mendatang," kata petinju dengan rekor bertarung 32 kali menang (23 di antaranya dengan KO) dan tiga kali kalah, ketika dihubungi dari Semarang, Jateng, Rabu.
Hanya saja, kata petinju Sasana Kayong Utara itu, sampai kini memang belum ada pemberitahuan soal lawan yang akan dihadapi mendatang. "Katanya secepatnya akan diberitahu oleh promotor," katanya.
Daud Yordan tetap menjalani latihan sambil menunggu jadwal pertarungan untuk mempertahankan gelar yang kedua kalinya.
"Saya tetap berlatih secara rutin di Sasana Kayong Utara, Kalimantan Barat, baik fisik maupun teknik, untuk menjaga kondisi tubuh juga untuk persiapan jika ada pemberitahuan soal pertarungan," katanya.
Latihan yang dijalani selama ini, menurut dia, adalah latihan fisik tetap dilakukan seperti biasa sedangkan untuk teknik dirinya menjalani latihan dengan mitra tanding petinju lokal.
"Saya berlatih tanding dengan 'sparring' petinju lokal untuk mengasah ketajaman teknik," kata petinju yang merebut gelar juara dunia kelas ringan IBO setelah mengalahkan petinju Argentina Daniel Eduardo Brizuela di Australia, 6 Juli 2013.
Seperti diwartakan, pertarungan antara juara dunia kelas ringan (61,2 kilogram) IBO Daud Yordan melawan petinju Mongolia Choi Tseveenpurev yang sedianya dilaksanakan di Kunming, Tiongkok, 7 Juni 2014, akhirnya batal.
Pembatalan pertarungan sejak Daud Yordan mempertahankan gelar juara dunia saat mengalahkan petinju Afrika Selatan Sipho Taliwe di Australia, 6 Desember 2013 itu, sudah yang kedua kalinya.
Pertama, sebenarnya Daud Yordan dijadwalkan mempertahankan gelarnya melawan petinju Ghana Immanuel Tagoe di Australia, 2 April 2014, tetapi batal, kemudian yang kedua pertarungan di Tiongkok melawan petinju Mongolia Choi Tseveenpurev, 7 Juni 2014, juga batal.
Daud Yordan mempertahankan gelar di kelas ringan yang pertama setelah menang dengan susah payah atas petinju Afrika Selatan Shipo Taliwe di Australia, 6 Desember 2013.
Sebelumnya, Daud Yordan berkecimpung di kelas bulu (57,1 kilogram) selama delapan tahun, bahkan sempat menjadi juara dunia IBO di kelas tersebut dengan menang KO ronde kedua atas petinju Filipine Lorenzo Villanueva di Singapura pada 5 Mei 2012.
(H015)
Berita Lainnya
Sepatu "Flu Game" Michael Yordan terjual Rp20 miliar
Jumat, 16 Juni 2023 8:40 Wib
Daud Yordan dijadikan petinju top dunia
Jumat, 2 September 2022 6:55 Wib
Menang TKO, Daud Yordan pertahankan gelar
Sabtu, 2 Juli 2022 5:27 Wib
Ongen Saknosiwi KO petinju Thailand
Jumat, 1 Juli 2022 23:19 Wib
800 tiket tersedia dalam duel Daud Yordan vs Panya Uthok
Minggu, 5 Juni 2022 16:09 Wib
Daud Yordan gunakan atribut tagar #DY2024 saat lawan petinju Thailand
Senin, 30 Mei 2022 10:50 Wib
Daud Yordan terpaksa batal duel di Thailand karena positif COVID-19
Rabu, 2 Maret 2022 19:53 Wib
Daud Yordan bakal mengubah strategi pukulan imbas dari ganti lawan
Senin, 21 Februari 2022 13:00 Wib