PLN gencarkan pengawasan penggunaan listrik selama Lebaran

id pln listrik lebaran

PLN gencarkan pengawasan penggunaan  listrik selama Lebaran

PT PLN (istimewa)

Jogja (Antara Jogja) -Perusahaan Listrik Negara Area Pelayanan Jaringan Yogyakarta akan menggencarkan pengawasan penggunaan tenaga listrik dalam rangka menjaga keandalan tenaga listrik selama Lebaran.

Asisten Manajer Pemasaran Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Pelayanan Jaringan (APJ) Yogyakarta Supriyadi di Yogyakarta, Jumat, mengatakan pengawasan itu diperlukan mengantisipasi kemungkinan terjadinya pelanggaran penggunaan listrik yang dapat mengurangi keandalan tenaga listrik yang dibutuhkan masyarakat.

"Pengawasan dilakukan untuk menertibkan adanya transaksi energi yang tidak terukur yang mengakibatkan terganggunya keandalan listrik," kata dia.

Ia mencontohkan bentuk pelanggaran penggunaan listrik tersebut antara lain dapat berupa rekayasa alat ukur listrik yang mengakibatkan transaksi tenaga listrik menjadi

tidak terukur.

"Misalnya daya yang digunakan secara riil 10 ampere, namun disebabkan rekayasa yang dilakukan, daya yang terukur hanya dua ampere," katanya.

Penyimpangan penggunaan listrik tersebut secara umum, dilakukan orang yang berpengalaman dan mengetahui seluk beluk listrik.

Hal itu mengakibatkan beberapa trafo mengalami "over load" sehingga keandalan listrik berkurang.

"Pencurian listrik seperti itu menyebabkan keandalan menjadi terganggu. Hal itulah yang menjadi penyebab beberapa listrik rumah tangga sering kali padam," kata dia.

Padahal di sisi lain, kata dia, selama Ramadhan hingga Lebaran penggunaan daya listrik masyarakat mengalami peningkatan.

Peningkatan rata-rata lima persen dari penggunaan normal. Puncak peningkatan beban tersebut akan terjadi pada H-3 hingga H+7 lebaran.

"Kami mengharapkan keandalan listrik dapat menopang kebutuhan listrik masyarakat," kata dia.

Pengawasan pelanggaran penggunaan listrik tersebut, kata dia, akan diintensifkan bekerjasama dengan pihak kepolisian setempat, khususnya menjelang Lebaran di lima kabupaten/kota di DIY.
(T.KR-LQH)
Pewarta :
Editor: Heru Jarot Cahyono
COPYRIGHT © ANTARA 2024