Analis apresiasi rencana badan khusus kelola pajak

id analis apresiasi rencana

Analis apresiasi rencana badan khusus kelola pajak

Ilustrasi (Foto antaranews.com)

Jakarta (Antara Jogja) - Analis Center for Indonesia Taxation Analysis atau CITA Jakarta Yustinus Prastowo mengapresiasi rencana pemerintah baru membentuk badan khusus setingkat kementerian yang mengelola pajak.

"Di tengah aneka ikatan yang membelenggu, rencana pengelolaan pajak oleh badan tersendiri setingkat kementerian di bawah Presiden merupakan gagasan yang baik dan patut diapresiasi," kata Yustinus di Jakarta, Sabtu.

Yustinus menganggap pembentukan badan khusus penanganan pajak sudah krusial karena mencermati penerimaan pajak pada Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2015.

Yustinus memperkirakan pemerintahan baru akan menanggung penyempitan ruang fiskal karena potensi perlambatan ekonomi mengancam pertumbuhan pajak hingga di bawah 10 persen.

Guna mengatasi hal itu, Yustinus menilai pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla perlu mereformasi sistem perpajakan meliputi aspek kebijakan, ketentuan dan administrasi.

Kebijakan itu juga menyusun skala prioritas dan standar capaian kinerja yang terencana, terarah dan terukur.

Yustinus mengungkapkan kebijakan perpajakan selama lima tahun mendatang harus mengedepankan penegakan hukum, perlindungan hak wajib pajak, pelayanan prima dan redistribusi pendapatan yang lebih baik melalui penyediaan infrastruktur dan layanan dasar bermutu.

Selama 10 tahun pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono, Yustinus menjelaskan perbandingan penerimaan pajak (Tax Ratio) terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 12,3 persen atau hanya naik 0,2 persen dibanding 2004.

Kondisi itu menggambarkan di bawah rata-rata Tax Ratio Negara sebaya (lower-middle income countries) yang sebesar 17,7 persen padahal standar Tax Ratio untuk mencapai pembangunan milenium sebesar25 persen.
"Indonesia di bawah negara Asia Tenggara seperti Malaysia, Thailand dan Vietnam," katanya.

Yustinus menganggap rendahnya Tax Ratio karena tidak ada arah jalan pembentukan sistem perpajakan nasional yang baik.

(T014)
 
 
Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024