Bantul (Antara Jogja) - Kepala Seksi Data dan Informasi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika Yogyakarta Tony Agus Wijaya mengatakan di pantai selatan Jawa masih berpotensi terjadi tsunami akibat gempa bumi besar yang kemungkinan terjadi dan berpusat di wilayah perairan itu.
"Kalau potensi (tsunami) memang ada, namun tidak dapat diprediksi kapan terjadi dan berapa besar gempa bumi. Namun masyarakat juga tidak perlu cemas atau khawatir terhadap potensi itu," katanya usai pelatihan mitigasi dan simulasi tsunami di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Selasa.
Menurut dia, potensi terjadinya gempa bumi yang berdampak tsunami di pantai selatan Jawa karena di Samudera Hindia selatan Jawa terdapat sumber gempa, yakni bertemunya dua lempeng tektonik hingga suatu saat terjadi gempa bumi.
"Di Samudera Hindia selatan jawa terdapat subduksi, atau tempat bertemunya dua lempeng bumi, sehingga pergerakan akan terjadi terus-menerus, dan selama ini gempa bumi pusatnya terjadi di daerah itu," kata Tony Agus Wijaya.
Namun demikian, pihaknya kembali menegaskan masyarakat terutama yang tinggal di pesisir selatan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tidak perlu panik dan tetap tenang karena gempa bumi di atas 6 Skala Richter (SR) yang berpotensi tsunami tidak dapat diprediksi.
"Makanya melalui pelatihan mitigasi dan simulasi tsunami ini diperlukan untuk meningkatkan kapasitas BPBD agar ketika terjadi ancaman tsunami siap dalam sistem peringatan dini ke masyarakat karena sudah sering latihan," katanya.
Melalui simulasi ini, pihaknya berharap "stakeholder" dan pemangku kepentingan menerapkan penanganan sesuai standar operasional prosedur (SOP) dan meningkatkan kecepatan dalam penyampaian informasi peringatan dini tsunami ke masyarakat.
"Ada beberapa SOP yang perlu ditingkatkan, misalnya media komunikasi, agar jeda waktu antara tsunami dengan gempa yang merupakan `waktu emas` dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk tujuan mengurangi korban," katanya.
(KR-HRI)
Berita Lainnya
BPBD DIY meningkatkan pencegahan kecelakaan laut di Pantai Selatan
Jumat, 19 April 2024 14:03 Wib
Dispar Bantul ubah tarif retribusi masuk wisata pantai selatan mulai Mei 2024
Kamis, 18 April 2024 13:35 Wib
Tradisi Lomban Kupatan Jepara. Jateng, kenang nilai sejarah-budaya
Rabu, 17 April 2024 18:59 Wib
Pengelola wisata siapkan destinasi gaet wisatawan
Rabu, 17 April 2024 15:36 Wib
Pendapatan pariwisata Bantul selama libur Lebaran capai Rp1,4 miliar
Selasa, 16 April 2024 15:47 Wib
Dispar: Pantai Parangtritis mendominasi kunjungan wisata libur Lebaran
Senin, 15 April 2024 18:43 Wib
Destinasi wisata di Bantul dikunjungi 77.824 wisatawan pada libur Lebaran
Minggu, 14 April 2024 17:03 Wib
Balawista disiagakan di objek wisata pantai
Minggu, 14 April 2024 14:25 Wib