Pedagang keluhkan harga kapling Kulon Progo Expo

id kulonprogo ekspo 2014

Pedagang keluhkan harga kapling Kulon Progo Expo

Pemerintah Daerah Kabupaten Kulonprogo (istimewa)

Kulon Progo (Antara Jogja) - Belasan pedagang musiman mengeluh tentang harga kapling Kulon Progo Expo 2014 yang akan berlangsung di seputaran Alun-Alun Wates Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai 17-25 Oktober.

Salah satu pedagang musiman Johan di Kulon Progo, Selasa, mengatakan harga kapling Kulon Progo Expo 2014 mengalami peningkatan dari Rp600 ribu menjadi Rp1,27 juta per kapling,

"Dibandingkan kabupaten lainnya dalam penyelenggaraan ekspo atau pasar malam, harga kapling yang ditawarkan Kulon Progo Expo sangat tinggi. Kami minta, sebaiknya kapling berkisar Rp150 ribu," katanya.

Dirut PD Aneka Usaha Saikhu Rokhman mengatakan tingginya harga kapling karena panitia ditargetkan menyumbang pendapatan asli daerah (PAD) Rp150 juta untuk pelaksanaan ekspo itu.

"Secara prinsip, kami siap mengakomodir harapan pedagang. Namun, di sisi lain kami juga ditarget PAD lebih tinggi dibandingkan pelaksanaan 2013," katanya.

Siakhu mengatakan panitia menyiapkan 650 kapling di sekitar Alun-Alun Wates yang terdiri atas kapling kelas utama 50 kapling, bisnis 400 kaling, dan kelas ekonomi 200 kapling, serta super ekonomi.

"Harga tiap kaplingnya mulai Rp590 ribu, tertinggi Rp20 jutaan," katanya.

Direktur Operasional PD Aneka Usaha Fitroh Nurwijoyo Legowo mengatakan Kulon Progo Expo 2014 akan lebih bagus dari tahun sebelumnya karena pihaknya sudah memiliki pengalaman penyelenggaraan.

Ia mengatakan pada Kulon Progo Expo kali ini akan menampilkan bidang otomotif, furnitur, material bangunan, kerajinan tangan, industri rumah, teknologi informasi, makanan, minuman, dan pakaian.

Fitro mengatakan dalam Kulon Progo Expo juga akan ada kegiatan tambahan, seperti gerai edukasi, dimana akan digelar pameran pengetahuan teknologi mobil listrik, roket, perkembangan teknologi informasi dan sejenisnya.

"Kami telah menjalin komunikasi dengan beberapa perguruan tinggi, juga Dewan Kebudayaan supaya Kulon Progo Expo kali ini menjadi lebih bagus lebih lengkap," katanya.

Terkait dengan keluhan pedagang musiman, pihaknya baru mencarikan sponsor lain, supaya dapat menyubsidi harga kapling super ekonomi.

"Kami belum bisa memberikan keputusan. Saat ini, kami masih melakukan lobi kepada pihak sponsor. Apabila berhasil, dananya untuk subsidi silang sehingga harga kapling kelas ekonomi dan super ekonomi dapat diturunkan," katanya.
(.KR-STR)
Pewarta :
Editor: Heru Jarot Cahyono
COPYRIGHT © ANTARA 2024