Bantul (Antara Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, akan tetap memutakhirkan dan memperbaharui data pemilih daerah ini meskipun Pemilihan Kepala Daerah digelar tidak langsung atau melalui dewan perwakilan rakyat daerah.
"Kalaupun Pilkada tidak langsung ya kami tetap dengan posisi kami bekerja sesuai fungsi, selain fokus ke pendidikan pemilih, juga masalah `updating` data pemilih ," kata Komisioner KPU Bantul, Divisi Teknis Penyelenggaraan, Arif Widayanto, Minggu.
Menurut dia, pemutakhiran data pemilih tetap dilakukan karena setiap hari ada kemungkinan mengalami perubahan, baik itu mutasi ke luar daerah, maupun warga yang telah memenuhi syarat menjadi pemilih misalnya genap berusia 17 tahun.
Ia mengatakan, dalam pemutakhiran data pemilih tersebut pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), karena intansi terebut yang mempunyai basic data untuk pendataan pemilih itu.
"Pemutakhiran data pemilih tetap perlu, karena data itu kan tidak hanya sekonyong-konyong digunakan saat itu juga, namun bisa juga sebagai prediksi berapa data pemilih selama lima tahun mendatang," katanya.
Apalagi, kata dia penggunaan data pemilih di setip daerah tersebut sudah menjadi rutinitas lima tahunan apakah untuk penyelenggaraan Pemilu Legislatif (Pileg), Pemilu Presiden (Pilpres), yang itu bisa disiapkan sejak sekarang.
"Jadi meskipun Pilkada tidak ada (tidak mengunakan data pemilih) ya tidak masalah, kan bisa dipakai lima tahun besok, dengan begitu datanya sudah bisa diprediksi dan kami olah," kata Arif Widayanto.
Ia juga mengatakan, permasalahan data pemilih yang selama ini terjadi seperti adanya pemilih tercecer dalam daftar pemilih tetap (DPT), menurutnya itu karena pemutakhiran data pemilih yang kurang intensif dilakukan.
"Selama ini kan karena mungkin kurang intens saja, sehingga data pemilih itu banyak yang tercecer, apalagi ketika ada mutasi dari luar daerah ke Yogyakarta yang belum bisa cepat, makanya pendataan pemilih itu perlu," katanya.
(KR-HRI)
Berita Lainnya
Bawaslu Kulon Progo siap memberi keterangan terkait gugatan NasDem di MK
Kamis, 28 Maret 2024 15:23 Wib
KPU Bantul mengadakan sayembara desain maskot dan jingle Pilkada 2024
Kamis, 28 Maret 2024 12:53 Wib
Hadapi PHPU di MK, KPU RI tunjuk HICON Law and Policy Strategies
Selasa, 26 Maret 2024 19:18 Wib
Bawaslu putuskan KPU langgar kasus penggelembungan suara di Jawa Timur
Selasa, 26 Maret 2024 19:13 Wib
Realisasi anggaran Pemilu 2024 tembus Rp40 triliun
Senin, 25 Maret 2024 16:21 Wib
KPU Kulon Progo menunggu putusan MK tetapkan caleg terpilih pemilu 2024
Senin, 25 Maret 2024 14:12 Wib
KPU Bantul tunggu aturan terkait syarat parpol usung calon Pilkada
Senin, 25 Maret 2024 10:24 Wib
Hadapi gugatan di MK, KPU RI miliki strategi khusus
Senin, 25 Maret 2024 6:33 Wib