Jogja (Antara Jogja) - Dinas Pertanian Daerah Istimewa Yogyakarta mengimbau petani fokus menggarap tanah sebagai persiapan menghadapi masa tanam saat musim hujan tiba pada Oktober 2014.
"Yang ditekankan saat ini adalah menggarap tanah, sehingga diharapkan lahan sudah siap ketika memasuki musim hujan nanti," kata Kepala Dinas Pertanian (Distan) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sasongko di Yogyakarta, Senin.
Menurut dia, meskipun saat ini masih musim kemarau, menanam palawija saat ini sudah tidak terlalu efektif, sebab telah mendekati masa tanam padi.
"Saya kira untuk menanam palawija sudah terlalu mepet, sehingga sebaiknya memprioritaskan menggarap tanah. Sebab, Oktober diperkirakan memasuki musim hujan, dan Februari 2015 ditargetkan masa panen," kata dia.
Kesiapan itu, menurut Sasongko diharapkan dapat mendukung pencapaian target serapan produksi padi sepanjang 2014, yang ditargetkan mencapai 890 ribu ton gabah kering giling (GKG). "Kami tetap optimistis sepanjang 2014 DIY bisa surplus beras," katanya.
Ia mengatakan pada musim kemarau saat ini tidak terlalu signifikan memberikan pengaruh terhadap produksi padi. Sebab sepanjang musim kemarau tetap terjadi masa panen.
Selain itu, menghadapi musim kemarau Distan DIY sejak awal telah memiliki kesiapan menyediakan sistem irigasi secara maksimal. "Sejak awal kami sudah siap mengimbangi potensi kekeringan dengan penyediaan irigasi yang baik," kata dia.
Sebelumnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Indonesia akan mulai memasuki musim hujan pada Oktober 2014.
(KR-LQH)
Berita Lainnya
Dokter Gizi imbau penderita maag hati-hati makan gorengan saat berbuka
Selasa, 19 Maret 2024 9:20 Wib
Yogyakarta imbau masyarakat tidak tergiur daging murah
Jumat, 15 Maret 2024 1:59 Wib
DKP Gunungkidul imbau nelayan tak melaut karena gelombang tinggi
Rabu, 13 Maret 2024 15:46 Wib
BMKG imbau nelayan pesisir selatan DIY waspadai gelombang tinggi
Kamis, 7 Maret 2024 13:03 Wib
DPRD DIY imbau wisatawan gunakan aplikasi Jogja Istimewa
Kamis, 29 Februari 2024 6:34 Wib
Bawaslu Kulon Progo imbau persoalan pungutan suara diselesaikan kecamatan
Senin, 19 Februari 2024 9:14 Wib
Pemkab Bantul imbau masyarakat memanfaatkan pekarangan untuk tanam cabai
Jumat, 16 Februari 2024 16:22 Wib
Ahli gizi imbau hindari blender untuk membuat makanan pendamping ASI
Kamis, 1 Februari 2024 13:05 Wib