Masyarakat Kulon Progo kembangkan pompa hidran

id pompa

Masyarakat Kulon Progo kembangkan pompa hidran

Ilustrasi (foto antaralampung.com)

Kulon Progo (Antara Jogja) - Masyarakat di Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengembangkan teknologi tepat guna pompa hidran untuk mencukupi kebutuhan air bersih sehari-hari.

Camat Girimulyo Purwono di Kulon Progo, Kamis, mengatakan saat ini di Girimulyo sudah membuat dua pompa hidran dan dapat berjalan baik.

"Teknologi tepat guna pompa hidran ini perlu dikembangkan lebih banyak lagi di Kecamatan Girimulyo sebab beberapa desa di Girimulyo, salah satunya Purwosari kekurangan air bersih," kata Purwono.

Menurut dia, keberadaan pompa hidran di Girimulyo setelah Suryadi warga Godean mengajak warga Purwosari untuk belajar pembuatan hidram milik Bandi warga Kalibawang.

Saat itu, salah satu warga Godean (Sleman) Suryadi membantu pengadaan karet untuk digunakan pembuatan klep pompa. Hal ini dilatarbelangi keprihatinan dirinya dengan kondisi kekeringan di daerah Pegunungan Menoreh.

Pompa hidran adalah pompa air yang bekerja menggunakan hentakan hidrolik air, dengan prinsip kerja menggunakan energi kinetik dari air yang mengalir, tanpa menggunakan listrik dan bahan bakar minyak, sehingga ramah lingkungan. Biaya pembangunan, operasional dan perawatannyapun sangat murah dibanding pompa lainnya.

"Mereka pun tertarik untuk mengembangkan pompa hidran," katanya.

Kades Purrwosari Purwito Nugroho mengatakan adanya musim kemarau warga kesulitan air. Sejak September 2013, bersama muspika, Tagana, BPBD berusaha mencari potensi sumber air yang bisa digunakan.

Di Purwosari saat ini sudah dibangun dua pompa hidram. Lokasi pertama, air dimanfaatkan oleh 25 kepala keluarga (KK) dengan membuat saluran pralon PVC diameter setengah dim sejauh dua kilometer. Untuk lokasi kedua air digunakan untuk lima KK.

"Biaya pembuatan satu pompa hidran dengan biaya Rp3-5 juta tergantung ukuran, ditambah untuk beli pipa PVC saluran kata Purwito Nugroho.

Rencananya, kata Purwito, akan dibangun lagi pompa hidran untuk mencukupi kebutuhan masyarakat di wilayah sebelah timur Desa Purwosari. Sebab, dua hidram yang telah ada, belum mampu mencukupi kebutuhan masyarakat.

"Lokasi yang akan dipasangi pompa hidran sangat potensial air. Tetapi saat ini masih mengalami kendala biaya, sehingga perlu dukungan dari berbagai pihak," kata dia.

(KR-STR)
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024