Dubes: hubungan Australia-Indonesia akan meningkat

id dubes: hubungan australia-indonesia

Dubes: hubungan Australia-Indonesia akan meningkat

Dubes Australia untuk Indonesia Greg Moriarty (Foto antaranews.com)

Jogja (Antara Jogja) - Duta Besar Australia untuk Indonesia, Greg Moriarty mengatakan hubungan pemerintah Australia dengan pemerintahan baru Indonesia di masa mendatang akan mengalami peningkatan.

"Kami meyakini peningkatan hubungan dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Peningkatan hubungan dengan pemerintah baru tersebut terutama dalam bidang ekonomi," katanya di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Jumat.

Pada "launching" beasiswa New Colombo Plan (NCP), ia mengatakan dalam pandangannya proses demokrasi di Indonesia luar biasa.

Menurut dia, pemerintah Australia perlu mengenal lebih dekat negara-negara di kawasan Asia Pasifik. Dengan mendatangi langsung dan bertemu dengan banyak orang menjadi hal mendasar dalam membangun kerja sama.

"Melalui NCP memungkinkan perubahan yang signifikan dalam pemikiran warga Australia dan mereka dapat belajar dari Indonesia dan sebaliknya. Sebanyak 550 mahasiswa Australia akan ke Indonesia dan sebagian besar akan kuliah di UGM Yogyakarta," katanya.

Ia mengatakan NCP bertujuan membantu meningkatkan pengetahuan mahasiswa Australia mengenai kawasan Asia Pasifik dengan menyediakan dana sebesar 100 juta dolar Australia selama lima tahun dalam bentuk beasiswa.

Dengan NCP, kata dia, para penerima bisa menggunakan untuk program semester, "short course", magang, dan "mentorships" di empat negara yakni Indonesia, Singapura, Jepang, dan Hong Kong.

"Untuk Indonesia, UGM terpilih menjadi tempat peluncuran NCP. NCP merupakan kebalikan dari beasiswa Colombo Plan sebelumnya yang bertujuan untuk memberi kesempatan kepada generasi dari negara berkembang untuk belajar di Australia," katanya.

Rektor UGM Pratikno merasa senang semakin banyak mahasiswa Australia datang dan kuliah di Indonesia. Dengan kedatangan mereka diharapkan menjadi kolaborasi yang terus berkelanjutan.

"Kami percaya dengan persahabatan `people to people` dalam diplomasi yang akan memberi manfaat untuk kedua pihak," katanya.

"Launching" beasiswa NCP merupakan kerja sama Universitas Gadjah Mada, The Australian Consortium of In-Country Indonesiaan Studies (ACICIS), dan Kedutaan Besar Australia di Jakarta.

(B015)
Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024