Pengamat: Golkar seharusnya tinggalkan KMP-KIH dalam Rapimnas

id Golkar seharus kmp-kih

Pengamat: Golkar seharusnya tinggalkan KMP-KIH dalam Rapimnas

pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada, Arie Sudjito.(foto ilustrasi/sosiologi.fisipol.ugm.)

Jogja (Antara Jogja) - Pengurus Partai Golkar seharusnya meninggalkan isu ketegangan Koalisi Merah Putih dengan Koalisi Indonesia Hebat dalam Rapat Pimpinan Nasional, kata pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada, Arie Sudjito.

"Justru jika ketegangan KMP-KIH dibawa dalam momen Rapimnas akan membuat Golkar tidak semakin membesar, namun justru terbonceng," kata Arie di Yogyakarta, Rabu.

Menurut dia, kegagalan pengelolaan isu tersebut akan membuat perpecahan di tubuh partai berlambang pohon beringin itu.

Seharusnya, menurut dia, agenda bersama dalam Rapimnas lebih mengedepankan kepentingan konstituen, yang disertai dengan kesediaan antarelit partai untuk saling terbuka.

"Berpikirlah konstituen, jangan berpikir `gank`-nya masing-masing, sehingga akan jadi terobosan baru. Kalau tidak maka akan susah," kata dia.

Menurut Arie, pemeliharaan ketegangan KMP-KIH secara berlarut-larut perlu segera diakhiri. Partai perlu menyadari bahwa rakyat memantau.

"Bahaya kalau terus-menerus dipelihara. Melihatnya orang jadi apatis dan tidak suka pada demokrasi. Padahal itu ulah oknum pembajak demokrasi yang ngawur," kata dia.

Pada dasarnya, ia menilai, sebagai partai yang berpengalaman lama dalam politik nasional, Partai Golkar sesungguhnya memiliki sumber daya yang besar, sehingga tanpa terlibat dalam konspirasi pun tetap bertahan. Apalagi perolehan suara dalam Pileg nomor dua terbanyak.

"Golkar harus segera keluar dari teori konspirasi, dan jangan takut dengan berbagai spekulasi yang ada," kata dia.

Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) VII Partai Golkar berlangsung di Yogyakarta mulai 18-19 November 2014, dihadiri 500 peserta dari perwakilan 34 DPD I Partai Golkar, DPP Partai Golkar dan perwakilan Organisasi Masyarakat Pendiri Partai Golkar.

Dalam pembukaan Rapimnas itu, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie berpesan agar Koalisi Merah Putih (KMP) di level daerah hingga kabupaten/kota dapat terus diperkuat.

(KR-LQH)
Pewarta :
Editor: Heru Jarot Cahyono
COPYRIGHT © ANTARA 2024