Bogota (Antara/Xinhua-OANA Jogja) - Tujuh orang tewas ketika pesawat yang mereka tumpangi jatuh tak lama setelah lepas-landas dari Kota Bucaramanga di bagian timur-laut Kolombia, Rabu larut malam (24/12), kata dinas penerbangan sipil di negeri itu, Kamis.
Cessna 207, milik perusahaan regional Alas de Colombia Airlines, dilaporkan hilang setelah lokasi kecelakaan ditemukan pada Kamis pagi di daerah gunung yang berdekatan.
"Semua orang di pesawat itu meninggal di lokasi kecelakaan," kata Freddy Bonilla, dari Sekretariat Keselamatan Penerbangan Sipil, di dalam satu pernyataan, sebagaimana dilaporkan Xinhua --yang dipantau Antara di Jakarta, Jumat pagi.
Jaringan berita Kolombia Caracol Radio melaporkan pesawat tersebut jatuh di dekat Kota Kecil Piedecueasta, tempat beberapa lembaga bantuan lokal menemukan mayat empat perempuan dan tiga lelaki di dalam pesawat, termasuk Pilot Carlos Rueda Clausen (56), penerbang berpengalaman dan pemilik perusahaan penerbangan itu.
Para pejabat sedang menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut, yang diduga telah terjadi akibat gangguan mesin, kata jaringan berita itu.
Pesawat tersebut melayani rute antara Bucaramanga dan Kota Kecil Malaga, keduanya di Departemen Santander di bagian timur-laut Kolombia, setiap hari.
Penerjemah:Chaidar
Tujuh orang tewas dalam kecelakaan pesawat di Kolombo
ilustrasi pesawat Cessna (doc)
