Tim putri Jakarta Electric kalahkan Bank DKI

id voli

Tim putri Jakarta Electric kalahkan Bank DKI

Ilustrasi (Foto antaranews.com)

Malang (Antara Jogja) - Tim bola voli putri Jakarta Electric PLN memetik kemenangan atas Jakarta Bank DKI Jakarta pada pertandingan Pertamina Proliga 2015 putaran pertama pekan ketiga di Gelanggang Olahraga Ken Arok Malang, Jawa Timur, Jumat.

Kemenangan 3-1 (25-21, 11-25, 25-19, 25-13) sesuai dengan target yang dicanangkan manajemen dan pelatih Tien Mei karena pada pertandingan sebelumnya kalah telak 0-3 dari Jakarta Pertamina Energi.

"Memang tim ada sedikit perubahan di quicker setelah Amphorn Hyapha absen. Kami harus meraba-raba. Meski dengan satu pemain asing hasilnya bagus," kata asisten pelatih Jakarta Electic Risco Herlambang usai pertandingan.

Sebagai tim tuan rumah yang mendapatkan dukungan penuh dari publik Malang atau lebih dikenal dengan "Kera Ngalam", Tri Retno Mutiara dan kawan-kawan sebenarnya terus mendapatkan tekanan dari lawan. Namun, mampu mengambil set pertama dengan 25-21.

Kekompakan Jakarta Electric diuji diset kedua. Setelah mampu bersaing ketat ternyata performa terbaik tidak bisa dilanjutkan. Aprilia Manganang dan kawan-kawan kelihatan kesulitan untuk berkembang adan akhirnya menyerah dari Jakarta Bank DKI 11-25.

Tidak ingin malu di kandang, Jakarta Electric PLN berusaha bangkit pada set ketiga. Upaya Berlian Marsheila dan kawan-kawan ternyata membuahkan hasil. Smes-smes yang dilakukan mampu menambah pundi-punci poin. Akhirnya mampu menyelesaikan set ketiga dengan 29-19.

Unggul 2-1, Jakarta Electric PLN yang hanya diperkuat satu pemain asing yaitu Maria Jose Perez bermain taktis pada set keempat.

Dengan didukung Yolla Yuliana dan Wilda Nurfadhila, anak asuh Tien Mei itu mampu mendominasi dan mengakhiri set penentuan itu dengan skor 25-13.

"Kami sempat lengah pada set kedua. Namun, anak-anak mampu segera bangkit. Meski demikian, pertahanan masih menjadi catatan untuk pertandingan selanjutnya," kata Risco Herlambang.

Meski mampu memenangkan pertandingan, ternyata Tri Retno Mutiara mengaku permainannya kurang maksimal. Bahkan, pemain dengan nomor punggung 1 itu mengaku justru bermain bagus saat timnya dikalahkan oleh Jakarta Pertamina Energi di Palembang.

"Waktu lawan Pertamina saya malah bermain bagus. Untung kakak-kakak membantu saya pada pertandingan tadi," kata Mutiara usai pertandingan.

Rasa kecewa nampak terlihat pada wajah pelatih Jakarta Bank DKI Eko Waluyo. Bahkan, saat pertandingan berlangsung, mantan pelatih Manokwari ini terlihat marah saat pemainnya melakukan kesalahan sehingga membuat tim poin untuk lawan.

"Memang saya agak keras sedikit karena saya melihat anak-anak bisa mengambil pertandingan tadi. Apalagi lawan hanya diperkuat satu pemain asing. Ternyata anak-anak gak siap," kata Eko Wakuyo usai pertandingan.

Menurut dia, biang kekalahan anak asuhnya dari Jakarta Electric selain tidak siap, juga karena konsentrasi yang sering hilang. Padahal pada set kedua mampu bermain cerdik dan unggul. Kondisi ini akan menjadi catatan tersendiri sebelum menghadapi Jakarta PGN Popsivo, Minggu (22/2).

(B016)
Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024