Gunung Kidul (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menargetkan semua masyarakat di daerah ini segera menikmati aliran listrik karena masih ada beberapa desa belum teraliri listrik.
Kasi Energi Dinas Perindutrian, Perdagangan, Koperasi, dan ESDM Gunung Kidul Sutasono di Gunung Kidul, Selasa, mengatakan ada beberapa desa di tiga kecamatan belum teraliri listrik, yakni Kecamatan Karangmojo, Semanu, dan Ponjong.
"Ada empat lokasi desa di tiga kecamatan yang belum teraliri listrik," kata Sutasono.
Ia mengatakan tahun ini kemungkinan besar sejumlah wilayah itu segera teraliri listrik. Sekarang prosesnya masuk dalam tahap pelelangan. Mengenai anggaran untuk wilayah Ponjong menggunakan APBN, sedangkan lainnya dengan APBD DIY.
"Tahun ini, kami mengusulkan pemasangan instalasi listrik sebanyak 8.023 titik menggunakan anggaran APBN dan 695 titik APBD DIY," kata dia.
Namun demikian, Sutasono mengaku tidak mengetahui anggaran yang dibutuhkan untuk pemasangan tersebut karena bukan kewenangan Pemkab Gunung Kidul.
"Yang melaksanakan listrik desa itu wilayah Jateng. Jadi, kami tidak tahu," katanya.
Kepala DiseperindagESDM Gunung Kidul Hidayat mengatakan pihaknya optimistis seluruh daerah akan teraliri listrik. Mulai tahun depan, urusan ESDM ditarik ke Pemda DIY.
"Kami optimistis semua desa bisa teraliri listrik," katanya.
Untuk wilayah sulit dijangkau aliran listrik seperti pesisir, kata dia, pihaknya menyediakan listrik tenaga surya. Pada 2014, pemasangan listrik tenaga surya di wilayah Panggang.
"Target berikutnya pemasangan listrik tenaga surya pesisir di wilayah timur," katanya.
(KR-STR)
Gunung Kidul targetkan semua masyarakat nikmati listrik
ilustrasi jaringan listrik (Foto Antara)
