Jakarta (Antara Jogja) - Para atlet nasional yang tergabung dalam pelatnas menyuguhkan prestasi terbaiknya dengan meraih sembilan medali emas dalam Kejuaraan Atletik Singapore Open yang diselenggarakan pada 2-6 April 2015.
"Prestasi tersebut harus dipertahankan dan ditingkatkan lagi sekembalinya ke Tanah Air dalam rangka persiapan menuju SEA Games XXVIII Juni 2015 di Singapura," kata Tim Seleksi Satlak Prima Hadi Wihardja dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Jakarta, Selasa.
Menurut dia, para atlet nasional yang mampu menyuguhkan prestasi optimal di Singapore Open di antaranya Maria Londa nomor lompat jauh dengan jarak 6,50m ditempel ketat atlet asal Filipina, Morella Torres dengan jarak 6,42m dan Katherine Kay di tempat ketiga dengan jarak 6,40m.
"Begitu juga dengan pelari 100m gawang senior putri Dede Erawati yang masih memperlihatkan kepiawaiannya dengan menyabet medali emas setelah membukukan waktu 13,81 detik menyabet medali emas untuk Indonesia," katanya.
Ia mengatakan ketangguhan tiga atlet nasional yang biasa langganan menyumbang medali dalam setiap ajang internasional tersebut diikuti atlet Indonesia lainnya seperti Ridwan yang mengukir medali emas nomor 1.500m putra.
"Sementara Iswadi, di sprint 100m putra juga menyuguhkan medali emas bagi Merah-Putih dan untuk putri 100m medali emas diraih Tri Setyowati," tuturnya,
Sementera itu, kata Hadi, untuk nomor lari jarak 5.000m putri, atlet nasional Indonesia, Trianingsih mencatat waktu 16 menit, 55,43 detik, menyumbang medali emas bagi kontingen Indonesia.
"Atlet asal Jawa Tengah tersebut meninggalkan lawan terdekatnya dari Vietnam yang menempati urutan kedua dan ketiga," ujarnya.
Menurut dia, ketangguhan Trianingsih juga diimbangi atlet putra atas nama Agus Prayogo yang meraih medali emas dengan waktu 14 menit, 30,31 detik menyisihkan dua atlet asal Vietnam yang menempati urutan kedua dan ketiga.
"Hal tersebut dapat diberikan acungan jempol selama melakukan Pelatnas sejak Januari 2015," kata Hadi.
Ia berharap, para atlet nasional peraih medali emas di Singapore Open tidak cepat puas sekembalinya ke Pelatnas karena adanya sisa waktu selama dua bulan sebelum mengikuti Sea Games dapat digunakan untuk meningkatkan lagi prestasi yang dimiliki.
"Pasalnya, pesaing berat dari Thailand belum dapat terdeteksi setelah mereka tidak turun di Singapore Open. Semua itu dapat dijadikan cambuk bagi atlet nasional untuk berpacu lebih giat lagi untuk memetik medali emas di Singapura Juni mendatang," ujarnya.
(B020)
Berita Lainnya
Bantul gelar Kejurkab Bola Voli remaja tingkatkan kualitas atlet
Jumat, 19 April 2024 16:44 Wib
Petenis Djokovic jadi atlet peringkat pertama dunia tertua sepanjang sejarah
Senin, 1 April 2024 19:04 Wib
Jadi batu loncatan, pembangunan Sentra Pelatihan Paralimpiade, ungkap KND
Senin, 18 Maret 2024 11:19 Wib
Tujuh atlet Indonesia lolos Olimpiade Paris 2024
Jumat, 8 Maret 2024 20:12 Wib
Naturalisasi atlet, kata Kemenkumham, tingkatkan prestasi olahraga Indonesia
Kamis, 7 Maret 2024 20:40 Wib
Atlet selancar Rio Waida rebut tiket Olimpiade Paris 2024
Minggu, 3 Maret 2024 5:44 Wib
Selundupkan kokain, Quincy Promes ditangkap di Dubai
Sabtu, 2 Maret 2024 8:37 Wib
Pemkab Bantul mengirim 395 atlet pada ajang Popda DIY 2024
Jumat, 1 Maret 2024 18:33 Wib