Finalis Dimas Diajeng Cilik Sleman orientasi destinasi wisata

id dimas diajeng cilik

Finalis Dimas Diajeng Cilik Sleman orientasi destinasi wisata

Dimas Diajeng Cilik Sleman 2015 saat orientasi ke Museum Gunungapi Merapi Minggu (26/4). (Foto Antara/Disbubpar Sleman)

Sleman, (Antara) - Sebanyak 30 anak sebagai finalis dalam seleksi Dimas-Diajeng Cilik Sleman 2015 melakukan observasi ke sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Sleman yang dikemas dalam bentuk famtrip atau familiarizarion trip.

"Destinasi wisata yang dikunjungi adalah Museum Gunungapi Merapi (MGM), Kawasan Wisata Kaliurang dan desa wisata Pentingsari Umbulharjo Cangkringan," kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Endah Sri Widiastiti, Minggu.

Menurut dia, kegiatan ini dimaksudkan untuk mengenalkan sejumlah destinasi wisata yang ada di Kabupaten Sleman kepada para peserta sehingga dalam fungsinya sebagai duta wisata dan budaya untuk selanjutnya mereka dapat turut mempromosikan dengan baik destinasi wisata kabupaten Sleman.

"Yang tidak kalah penting terkait dengan pemilihan Dimas-Diajeng Cilik Sleman ini adalah proses untuk menanamkan kemandirian para peserta. Oleh karenanya diharapkan agar orang tua untuk meminimalisir keterlibatannya terhadap anak-anaknya. Biarkan mereka berproses melalui bimbingan Dimas-Diajeng Sleman yang lebih senior," katanya.

Ia mengatakan, ke tiga destinasi yang dikunjungi tersebut yang tepat berada di kawasan lereng Gunung Merapi memiliki potensi yang besar untuk mengangkat kepariwisataan Sleman.

"Museum Gunungapi Merapi (MGM) merupakan destinasi yang erat dengan pendidikan baik menyangkut tentang pendidikan kegunungapian maupun tentang mitigasi bencana," katanya.

Sedangkan Kaliurang merupakan objek wisata yang memang legendaries dan memiliki kekhasan kesejukan dan panorama alam yang mengesankan.

"Terlebih lagi ke depan Kaliurang akan dilengkapi dengan beberapa fasilitas pendukung yaitu Taman Kupu dan Taman Keceh Anak yang diharapkan akan menjadi daya tarik tambahan di kawasan Kaliurang," katanya.

Kemudian, Desa Wisata Pentingsari merupakan desa wisata yang memiliki kekhasan pedesaan lereng Merapi, dengan potensi diantaranya produk kopi Merapi, budidaya jamur serta ketrampilan menganyam janur dan wayang suket.

"Hal ini merupakan lokalitas yang masih tetap dipertahankan sebagai salah satu paket yang ditawarkan kepada wisatawan," katanya.

Dalam kunjungan di tiga destinasi wisata kabupaten Sleman tersebut dipimpin Kepala Seksi Dokumentasi dan Informasi Pariwisata Disbudpar Sleman Wasita.***1***



(U.V001/B/N002/N002) 26-04-2015 18:29:56
Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024