Dishubkominfo Gunung Kidul razia parkir liar

Gunug Kidul (Antara Jogja) - Petugas gabungan dari Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi dan Kepolisian Resor Kabupaten Gunung Kidul melakukan razia disejumlah ruas jalan protokol dan sekitar pasar Argosari Wonosari untuk mengantisipasi kemacetan akibat parkir liar.

Kepala Unit Pengaturan, Penjagaan, Pengawalan dan Patroli (Turjawali) Satlantas Polres Gunung Kidul Iptu Arif Heriyanto di Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat mengatakan razia dilakukan untuk mengantisipasi kemacetan saat arus mudik.

Selama ini, di sekitar Pasar Argosari banyak ditemukan lokasi parkir yang tidak sesuai. Padahal di sana sudah diberikan rambu larangan parkir.

"Penertiban parkir ini persiapan Orperasi Ketupat, sebelumnya sudah ada razia namun masih ada masyarakat yang memarkirkan kendaraannya di sini," katanya saat ditemui di Pasar Argosari.

Ia mengatakan penertiban dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan yang diperkirakan akan terjadi pada H-2 Lebaran, di sekitar pasar tradisional terbesar di Gunung Kidul itu. Selain itu sejumlah jalan protokol juga banyak kendaraan yang tidak terpakir sesuai dengan rambu. Ia mencontohkan sudah ada tanda rambu dilarang.

Arif mengatakan, meski banyak kendaraan yang melanggar, pihaknya masih menerapkan sanksi teguran tilang. Sebab, menurut dia belum semua masyarakat paham tentang rambu.

"Tadi ada 10 kendaraan yang dilakukan penindakan tilang teguran, nanti jika beberapa hari kedepan masih ada yang nekad parkir akan diberikan sanksi tilang," katanya.�

Sementara Kasi Parkir Dishubkominfo Gunung Kidul Sarjono mengatakan pihaknya sudah memberikan sosialisasi kepada pengelola parkir yang selama ini bekerja sama dengan pihaknya agar mematuhi rambu.

"Kami sudah sering sosialisasikan kepada pengelola parkir untuk mematuhi rambu, namun memang karena satu pengelola banyak anak buahnya sehingga pengawasannya kurang," ucapnya.

Ia mengatakan untuk lokasi parkir di sekitar Pasar Argosaari sudah terdapat kantong parkir seperti sekitar pasar yang sudah ada rambu parkir, lantai dua pasar, dan taman parkir sebenarnya sudha mencukupi untuk menampung kendaraan.

"Ada beberapa kantong parkir di pasar yang seharusnya bisa digunakan untuk parkir," kata dia.

KR-STR