Perpanjangan relasi KA Prameks hingga Prembun ditunda

id prameks

Perpanjangan relasi KA Prameks hingga Prembun ditunda

KA Prameks (Foto Istimewa)

Jogja (Antara Jogja) - Rencana PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta untuk memperpanjang relasi kereta komuter Prambanan Ekspres hingga Prembun pada 7 Juli dipastikan ditunda karena belum memperoleh izin dari Direktorat Jenderal Kereta Api.

"Berhubung masih menunggu izin dari Direktorat Jenderal Kereta Api Kementerian Perhubungan, rencana tersebut ditunda," kata Manager Corporate Communications PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta Gatut Sutiyatmoko di Yogyakarta, Minggu.

PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta berencana memperpanjang relasi perjalanan kereta komuter Prambanan Ekspres (Prameks) dari sebelumnya Kutoarjo-Solo Balapan menjadi Prembun-Solo Jebres.

Tarif yang dikenakan kepada penumpang tidak berubah yaitu tetap Rp15.000 sekali perjalanan.

Selain perpanjangan relasi perjalanan Prameks, rencana dari PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta yang juga masih menunggu persetujuan dari Direktorat Jenderal Kereta Api adalah perubahan pola layanan kereta lokal jarak pendek.

PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta merencanakan perubahan pola layanan kereta lokal atau komuter yaitu tidak lagi dilayani di Stasiun Tugu dan Solo Balapan tetapi semuanya dialihkan ke Stasiun Lempuyangan dan Solo Jebres.

Stasiun Tugu dan Solo Balapan hanya akan dikhususkan untuk naik turun penumpang kereta jarak jauh, termasuk kereta ekonomi.

"Direktorat Jenderal Kereta Api masih harus melakukan kajian terkait dampak yang ditimbulkan. Jangan sampai mengganggu operasional Angkutan Lebaran 2015," katanya.

Meskipun demikian, PT KAI Daerah Operasi VI Yogyakarta akan tetap melaksanakan rencana perubahan arus penumpang di Stasiun Tugu mulai Selasa (7/7).

Pintu timur stasiun yang berhadapan langsung dengan Jalan Mangkubumi hanya dikhususkan untuk "drop off" penumpang datang dan tidak lagi digunakan untuk parkir kendaraan.

Sedangkan pintu selatan hanya digunakan untuk keluar penumpang dan masuk penumpang kereta lokal. "Parkir dipindahkan ke lahan parkir stasiun yang berada di sisi barat sampai parkir di sisi selatan," katanya.

Kapasitas parkir di lokasi baru tersebut mampu menampung sekitar 200 mobil. Pintu masuk dan keluar kendaraan dari lokasi parkir berada di sisi barat dan pintu parkir sisi selatan hanya keluar kendaraan.

(E013)
Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024