Jogja (Antara Jogja) - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengklaim kontribusi sektor perikanan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional cukup signifikan dibanding sektor lainnya.
"Pertumbuhan sektor perikanan luar biasa, bahkan dua kali lipat dibanding sektor lainnya," kata Menteri Susi di sela acara penutupan pameran foto Nusa Bahari yang diselenggaran Pewarta Foto Indonesia (PFI) Yogyakarta di Bentara Budaya Yogyakarta, Rabu malam.
Oleh sebab itu, menurut Susi, perhatian khusus Presiden terhadap sektor kelautan dan perikanan melalui upaya peningkatan kesejahteraan nelayan dalam paket kebijakan ekonomi yang digulirkan sudah tepat. "Ya kalau kelautan (diprioritaskan) jelas sangat benar, karena dua per tiga wilayah kita laut," kata dia.
Selain itu, kata Susi, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan nelayan, pemerintah daerah juga perlu mempersempit peran tengkulak di seluruh tempat pelelangan ikan (TPI) agar harga ikan tangkap laut tidak dimonopoli.
"Masyarakat serta pemerintah daerah harus mengurangi peran tengkulak. Peran pemerintah harus hadir di situ," katanya.
Dalam paket kebijakan ekonomi yang disampaikan Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu (9/9) sore, disebutkan bahwa salah satu fokus yang dituju pemerintah adalah menjadikan kesejahteraan nelayan semakin membaik melalui penghematan bahan bakar dengan mengkonversi bahan bakar nelayan dari solar ke LPG.
(L007)
Berita Lainnya
MK diharapkan putuskan permohonan PHPU berdasarkan hukum
Senin, 22 April 2024 6:13 Wib
MK mampu lakukan pendalaman empat menteri saat sidang, kata pengamat
Jumat, 5 April 2024 4:27 Wib
PM Selandia Baru Luxon setuju pendekatan persuasif bebaskan Kapten Philip, papar Wapres RI
Selasa, 27 Februari 2024 11:17 Wib
Pilot Susi Air masih berada di Kabupaten Nduga, beber Kapolda
Rabu, 7 Februari 2024 14:04 Wib
Susi Pudjiastuti akan gabung tim Bapilu Gerindra Jabar
Selasa, 21 November 2023 7:33 Wib
Susi minta Perpres 44/2016 diperjuangkan demi jaga kedaulatan laut RI
Sabtu, 14 Oktober 2023 17:43 Wib
Prabowo Subianto takut ditenggelamkan Susi jika tak icipi masakannya
Senin, 17 Juli 2023 21:14 Wib
Negosiasi dengan Egianus Kogoya cegah korban jiwa
Jumat, 14 Juli 2023 16:40 Wib