UGM buka program S2 Tata Kelola Pemilu

Yogyakarta, (Antara Jogja) - Universitas Gadjah Mada Yogyakarta bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum meluncurkan Program Strata Dua Konsentrasi Tata Kelola Pemilu guna meningkatan kualitas sumber daya manusia penyelenggara pemilu.

Peluncuran Program Strata Dua (S2) tersebut dilakukan bersamaan dengan kuliah umum yang disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Husni Kamil Manik di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Kamis.

"Ini merupakan program yang prestisius, sebab belum ada satu negara manapun yang membuka program studi khusus mengenai tata kelola pemilu," kata Husni.

Menurut dia, selain untuk meningkatkan kualitas penyelenggara pemilu, dibukanya program tersebut juga dalam rangka menyanggupi permintaan banyak negara yang ingin mendiskusikan proses penyelenggaraan pemilu di Indonesia.

"Dunia internasional banyak yang memberi nilai posistif terhadap kinerja KPU RI mulai dari masa reformasi, sehingga banyak yang ingin studi banding dengan kita," kata dia.

Oleh sebab itu, Husni berharap ke depan Program S2 Tata Kelola Pemilu tersebut juga dapat menerima mahasiswa dari luar negeri. "Kawasan Asia saja belum ada yang mengkhususkan untuk pendidikan tata kelola pemilu," kata dia.

Husni mengatakan, kualitas penyelenggara pemilu khususnya pegawai KPU harus terus ditingkatkan untuk menjamin penyelenggaraan pemilu tetap berjalan demokratis. "Penyelenggara pemilu menjadi penentu apakah pemilu akan berkualitas dan berintegritas, atau tidak," kata dia.

Pada tahun pertama, menurut dia, KPU RI akan menyediakan 70 beasiswa, dan Bawaslu menyediakan 10 beasiswa, bagi staf masing-masing lembaga itu yang lolos seleksi untuk mengikuti program ini.

Selain diikuti oleh staf KPU maupun Bawaslu yang memperoleh beasiswa, program ini juga dapat diikuti oleh mahasiswa umum non-beasiswa.

"Sehingga nanti ada 70 pegawai KPU yang kami bebastugaskan untuk sekolah," kata dia.***4***

(L007)