Sentra pengolahan ikan Bantul ditargetkan beroperasi 2016

id pengolahan ikan

Sentra pengolahan ikan Bantul ditargetkan beroperasi 2016

Ikan tangkapan nelayan Depok, Kabupaten Bantul, DIY (Foto ANTARA/Sidik)

Bantul, (Antara Jogja) - Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menargetkan Sentra Pengolahan Perikanan di kawasan Pantai Depok selesai dibangun pada akhir 2015 dan bisa dioperasikan mulai 2016.

"Sekarang ini sudah tahap pembangunan yang dimulai sejak tiga pekan lalu, sesuai rencana pembangunan selesai pertengahan Desember, sehingga targetnya 2016 sudah beroperasi," kata Kepala Bidang Bina Usaha, Pengawasan dan Pengendalian DKP Bantul Nanang Dwi Atmoko di Bantul, Jumat.

Sentra Pengolahan Perikanan itu dibangun dengan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negera Perubahan (APBN-P) 2015 sekitar Rp2,7 miliar dimana anggaran sudah termasuk pengadaan sarana dan peralatan sentra pengolahan hasil perikanan.

Pembangunan Sentra Pengolahan Perikanan itu sempat mengalami kemunduran yaitu sebelumnya direncanakan pembangunan dimulai pada pertengahan 2015 dan bisa diopoerasikan pada tahun tersebut.

"Namun kalau untuk saat ini kami optimistis selesai akhir tahun, untuk peralatan juga segera tahap lelang, karena sudah dalam pengkajian. Dan rencananya minggu depan kami umumkan untuk proses lelang peralatan," kata Nanang.

Dengan demikian, tambah Nanang, begitu proses pembangunan di kawasan pantai selatan Bantul tersebut selesai, maka pemerintah daerah tinggal memasukkan peralatan karena proses pengadaan berlangsung selama 40 hari.

"Peralatan di antaranya berupa alat pengolahan krispi, alat pengemasan hingga untuk pemasaran. Jadi harapannya nanti bisa menjadi sentra pengolahan hasil perikanan di Bantul yang memenuhi standar kelayakan pangan," katanya.

Nanang juga mengatakan, Sentra Pengolahan Perikanan di Pantai Depok itu akan menjadi yang pertama di Bantul, sebab selama ini kelompok pengolah perikanan masih mengolah dan mengemas sendiri-sendiri dan belum terpadu.

"Di sana sudah ada kelompok pengolah perikanan, sehingga ini untuk memfasilitasi mereka dalam mengolah hasil ikan misalnya peyek rumput laut, udang dan krispi ikan," katanya. ***1***

(KR-HRI)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024