KPU Bantul gelar pentas kesenian sosialisasikan Pilkada

Bantul (Antara Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar pentas kesenian di 17 kecamatan untuk menyosialisasikan tahapan pemilihan kepala daerah serentak 2015.

"Pentas seni merupakan salah satu metode sosialisasi dari beberapa metode yang telah dilaksanakan untuk meningkatkan partisipasi pemilih," kata Komisioner KPU Bantul, Divisi Sosialisasi dan Pendidikan Pemilih, Titik Istiyawatun Khasanah di Bantul, Sabtu.

Menurut dia, pentas kesenian digelar selama dua hari mulai 3 sampai 4 Oktober di seluruh kecamatan, gelaran seni tersebut ditangani masing-masing panitia pemilihan kecamatan (PPK) sesuai potensi seni setempat.

"Seperti jathilan, gejog lesung, parade hadroh, reog, dagelan campursari dan sebagainya, pentas kesenian ini diharapkan dapat disaksikan warga masyarakat sekitar," papar Titik.

Ia juga mengatakan, sosialisasi melalui kesenian ini juga untuk optimalkan peran fungsi masing-masing PPK maupun panitia pemungutan suara (PPS), sebab pada Pilkada ini KPU Bantul tidak merekrut relawan demokrasi.

"Karena tidak ada relasi, mau tidak mau kami harus mengoptimalkan teman-teman panitia penyelenggara `ad hoc` (PPK dan PPS). Kami berikan ruang seluas-luasnya untuk berkreasi dalam melakukan sosialisasi," tuturnya.

Sementara itu, Ketua KPU Bantul, Muhammad Johan Komara menambahkan, sosialisasi Pilkada melalui kegiatan kesenian ini merupakan yang pertama kali, dan metode sosialisasi tersebut telah diakomodasi dalam Peraturan KPU terbaru.

Ia mengatakan, dalam regulasi menyebutkan metode sosialisasi terkait Pilkada bisa dilakukan di antaranya dengan penyebaran bahan sosialisasi, pertemuan tatap muka, melalui media massa, "website" atau laman media sosial dan media kreasi.

"Nah sosialisasi dalam media kreasi itu bisa berupa kegiatan kesenian, entah itu kesenian tradisional, pentas musik dan macam-macam kesenian, `monggo` (silahkan) tergantung keinginan teman-teman PPK," imbuhnya.

Pihaknya berharap mentargetkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Bantul 2015 mencapai 77,5 persen dari total daftar pemilih tetap (DPT) yang telah ditetapkan sebanyak 691.445 pemilih.

(KR-HRI)