Yogyakarta (Antara Jogja) - SD Suryodiningratan 2 Yogyakarta resmi ditetapkan sebagai percontohan Madrasah Diniyah Takmiliyah, yaitu program penguatan pendidikan agama hasil kerja sama Dinas Pendidikan Kota Yogyakarta dengan Kantor Kementerian Agama setempat.
"Jam pelajaran pendidikan agama di sekolah negeri dirasa masih kurang. Rata-rata hanya diberikan dua jam pelajaran dalam satu pekan. Oleh karena itu, melalui program Madrasah Diniyah Takmiliyah ini, siswa sekolah bisa memperoleh pengayaan materi pendidikan agama," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta Sigit Warsita di sela peluncuran program di Yogyakarta, Kamis.
Menurut dia, pengayaan materi pelajaran pendidikan agama melalui program Madrasah Diniyah Takmiliyah akan lebih ditekankan pada penguatan akhlak dan budi pekerti, aqidah dan pendidikan Al Quran.
Pendalaman materi pendidikan agama di SD Suryodiningratan 2 akan dilakukan dalam tiga kali pertemuan tiap pekan. Setiap pertemuan berdurasi 90 menit.
Pendalaman materi pendidikan agama tersebut akan menjadi bagian dari kegiatan ekstrakurikuler siswa yang bisa diberikan sebelum atau sesudah jam pelajaran usai.
Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta siap mengerahkan 27 penyuluh agama berstatus pegawai negeri sipil (PNS) dan 335 tenaga penyuluh honorer untuk mendukung program tersebut.
"Kami akan terus menambah jumlah SD negeri yang mengikuti program ini. Sudah ada terget periodik yang kami tetapkan mengenai jumlah kepesertaan," tukasnya.
Kantor Kementerian Agama menargetkan akan ada setidaknya satu SD di tiap kecamatan yang mengikuti program tersebut dalam waktu 1,5 tahun ke depan dan setidaknya satu SD di tiap kelurahan yang mengikuti program itu dalam waktu empat tahun ke depan. Di Kota Yogyakarta terdapat sekitar 90 SD negeri.
Sementara itu, Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan, pendidikan agama dan budi pekerti sangat penting diberikan sejak dini untuk mendukung pembentukan karakter siswa.
"Pendidikan agama tidak hanya diberikan di rumah tetapi juga perlu dilakukan di sekolah. Harapannya, program ini akan memberikan manfaat yang tinggi kepada seluruh siswa," ujarnya.
(T.E013)
Berita Lainnya
Metode gasing menciptakan hubungan erat guru-siswa di Indonesia
Minggu, 7 April 2024 12:18 Wib
Madrasah Muallimaat Muhammadiyah Yogyakarta hadirkan "Choir in Harmony"
Kamis, 4 April 2024 0:03 Wib
Wapres RI: Ramadhan menjadi madrasah umat Islam
Senin, 11 Maret 2024 14:28 Wib
Skema kuota petugas haji jalur prestasi, ini alakosinya
Kamis, 15 Februari 2024 10:36 Wib
Penasihat Grand Syaikh Al Azhar Mesir kunjungi Madrasah Mu'allimaat Muhammadiyah Yogyakarta
Sabtu, 10 Februari 2024 1:38 Wib
Madrasah Mu'allimaat Muhammadiyah Yogyakarta gelar resepsi milad
Rabu, 22 November 2023 23:12 Wib
Madrasah Mu'allimaat Muhammadiyah dan Aisyiyah gelar aksi selamatkan semesta
Sabtu, 18 November 2023 23:11 Wib
Rutan Kelas IIB Wates wisuda 38 Santri Madrasah Diniyah At-Taqwa
Jumat, 27 Oktober 2023 16:16 Wib