Polsek Kasihan amankan belasan pelajar terlibat tawuran

id tawuran

Polsek Kasihan amankan belasan pelajar terlibat tawuran

Ilustrasi tawuran pelajar (foto antaranews.com)

Bantul (Antara Jogja) - Kepolisian Sektor Kasihan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengamankan belasan pelajar sekolah menengah atas yang terlibat tawuran dengan kelompok pelajar lain di kawasan simpang empat jalan lingkar Dongkelan, Sewon, Kamis.

"Tadi ada puluhan pelajar yang ikut tawuran, setelah diberikan tembakan peringatan oleh petugas mereka bubar, ada yang kami amankan langsung di lokasi," kata Kepala Polsek (Kapolsek) Kasihan, Kompol Suwandi di Bantul.

Menurut dia, pihaknya hanya mengamankan belasan pelajar dari dua kelompok yang tawuran karena sebagian kabur melarikan diri ke pemukiman penduduk, pelajar diamankan di sekitar lokasi tawuran dan sebagian di wilayah Gunung Sempu, Tamantirto.

"Memang ada yang kami amankan di lokasi kejadian, yang melarikan diri ke arah Gunung Sempu berhasil kami amankan belasan, akan tetapi banyak yang kabur," kata Suwandi.

Berdasarkan pendataan, ada 13 pelajar dari salah satu SMA swasta di Yogyakarta yang diamankan Polsek Kasihan, selain itu petugas juga mengamankan 20 unit kendaraan bermotor, 24 helm dan sejumlah senjata tajam yang dibawa para pelajar tersebut.

Menurut dia, saat ini petugas masih melakukan pendataan terkait identitas dan alamat para pelajar yang diamankan, rencananya petugas akan memanggil orang tua para siswa dan pihak sekolah tempat para pelajar tersebut mengenyam pendidikan.

"Kami data dulu semua, nanti akan kami panggil orang tua dan pihak sekolah supaya mereka juga ikut tanggung jawab," kata Suwandi.

Pihaknya berharap tawuran antarpelajar seperti ini bisa dihilangkan dan jangan sampai menjadi tren di kalangan pelajar, apalagi dari barang bukti yang ditemukan, jelas-jelas para pelajar ini sudah mempersiapkan berbagai jenis senjata.

"Nanti akan kami tindak lanjuti dengan memanggil guru, orang tuanya dan pihak-pihak terkait. Intinya polisi membantu pembinaan terhadap generasi muda jangan sampai tawuran ini menjadi tren di kalangan pelajar," kata Suwandi. 
KR-HRI
Pewarta :
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024