Gunung Kidul (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, membentuk embrio kawasan industri di Desa Candirejo, Semin, untuk menarik investor.
Kepala Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (KPMPT) Gunung Kidul Aziz Saleh di Gunung Kidul, Kamis, mengatakan ada salah satu investor yang memiliki perusahaan di Sukoharjo, Jawa Tengah, tertarik membuka cabang usahanya di Gunung Kidul.
"Desa Candirejo memiliki banyak kelebihan yakni jalannya sudah baik, dan lokasinya berada di dekat Sukoharjo, bahkan penduduknya banyak yang bekerja di sana," katanya.
Pada tahap awal, kata dia, Pemkab Gunung Kidul menyediakan lahan seluas 75 hektare. Harapannya, banyak industri yang masuk ke Gunung Kidul, utamanya industri garmen yang sudah berkembang di Sukoharjo.
"Kami menyediakan 75 hektare, nanti masih dikembangkan lagi seiring masuknya calon investor," katanya.
Pihaknya juga sudah melakukan penjajakan dengan investor untuk menanamkan modalnya di Gunung Kidul.
"Sejauh ini sudah ada embrio tinggal dikembangkan. Saat ini tanggapannya juga postif," katanya.
Menurut dia, pihak investor juga sudah melakukan pembicaraan dengan masyarakat terkait dengan pendirian kawasna industri.
"Mereka juga sudah berbicara dengan masyarakat," ucapnya.
Kepala Desa Candirejo Agus Supriyadi mengatakan pihaknya mendukung upaya pemerintah.
Ia mengharapkan pengembangan kawasan industri di desa setempat bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami sudah mengetahui dan mendukung rencana tersebut," katanya.
(U.KR-STR)
Berita Lainnya
Ini penjelasan terkait mobil pribadi masuk kawasan wisata Bromo
Selasa, 23 April 2024 17:45 Wib
Alarm bencana bakal dipasang di Gunung Semeru, Lumajang, Jatim
Selasa, 23 April 2024 5:06 Wib
Masih mengandung gas belerang, udara sekitar Gunung Ruang, Sulut
Senin, 22 April 2024 20:55 Wib
Erupsi Gunung Ruang, Sulut, rusakkan 3.614 rumah-fasilitas publik
Senin, 22 April 2024 18:04 Wib
Status Gunung Ruang, Sulut, turun, skenario evakuasi warga tetap penting
Senin, 22 April 2024 14:10 Wib
Menurun, aktivitas erupsi Gunung Ruang, Sulut
Senin, 22 April 2024 8:29 Wib
Jatim tangani banjir lahar dingin Gunung Semeru, Lumajang
Minggu, 21 April 2024 20:33 Wib
PVMBG sudah mencabut peringatan bahaya tsunami erupsi Gunung Ruang, Sulut
Minggu, 21 April 2024 18:43 Wib