Petani Gunung Kidul nikmati tingginya harga jagung

id harga jagung tinggi

Petani Gunung Kidul nikmati tingginya harga jagung

ilustrasi petani panen jagung (foto ANTARA)

Gunung Kidul (Antara Jogja) - Petani di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menikmati keuntungan hasil panen jagung karena harganya mencapai Rp4.300 per kilogram jagung pipil kering.

Seorang petani jagung di Desa Pampang, Kecamatan Paliyan, Tugiran di Gunung Kidul, Jumat, mengatakan harga jagung sudah meningkat sejak beberapa hari terakhir, awalnya harga jagung Rp3.800 per kilogram naik menjadi Rp4.300 per kilogram.

"Harga jagung di Gunung Kidul lebih murah bila dibandingkan di Klaten (Jawa Tengah) yang jauh lebih tinggi. Meski demikian, kami sangat senang harga jagung sangat tinggi dan bisa untuk modal menanam padi," kata Tugiran.

ia mengaku bersyukur dengan kondisi ini karena dirinya masih menyimpan puluhan karung akan dijual untuk mempersiapkan masa tanam. Selain itu, dirinya menyimpan jagung untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.

Ia menduga kenaikan ini karena meningkatnya kebutuhan ternak dalam musim kemarau. "Tidak tahu kenapa bisa naik, tetapi saya bersyukur kondisi ini. Kalau bisa bertahan sehingga mampu mensejahterakan petani," katanya.

Tugiran mengatakan dirinya menjual jagung dalam kondisi kering sehingga saat di simpan oleh pembeli tidak rusak. Jagung basah bisa menimbulkan jamur dan mudah rusak.

"Biasanya, petani menjemur terlebih dahulu sampai kering, selain agar harga lebih tinggi dibandingkan jagung basah, bila disimpan tidak mudah rusak," katanya.

Petani asal Playen Barnugroho mengaku sebagai petani pihaknya menyimpan puluhan kilogram jagung dalam bentuk utuh masih bersama tangkainya. Sehingga lebih awet. Jagung tersebut merupakan hasil panen pertengahan 2015. "Saat ini, harga jagung cukup baik. Saya akan menjualnya, dan harga saat ini sangat menguntungkan petani," katanya.

Ia mengaku menananm jagung selain diambil bijinya, batangnya digunakan untuk memberi makan tujug ekor sapi miliknya.

"Kebetulan di rumah berternak juga, sehingga daun jagung bermanfaat. Selain itu jagungnya juga bermanfaat untuk dijual," katanya.

Dia berharap pemerintah bisa mempertahankan harga jagung sehingga menguntungkan petani kecil seperti dirinya. "Semoga harga jagung tetap berpihak kepada petani," katanya.

(KR-STR)