Ekspor DIY 29,2 juta Dolar AS

id ekpor diy

Ekspor DIY 29,2 juta Dolar AS

Produk kerajinan peci rajut Dusun Mintoragan, Wirokerten, Banguntapan, Bantul, DIY, dipasarkan hingga Malaysia. (Foto ANTARA/Sidik)

Yogyakarta, (Antara Jogja) - Nilai ekspor barang dari Daerah Istimewa Yogyakarta yang dikirim melalui beberapa pelabuhan di Indonesia pada Oktober 2015 mencapai 29,2 juta dolar Amerika Serikat.

"Angka itu mengalami penurunan sebesar 7,05 persen dibanding September 2015 yang nilainya mencapai 31,4 juta dolar Amerika Serikat (AS)," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Bambang Kristianto di Yogyakarta, Selasa.

Menurut Bambang secara umum tujuan ekspor barang dari DIY pada Oktober 2015 paling dominan ke Spanyol dengan volume ekspor mencapai 374,41 persen.

Sementara untuk ekspor ke kawasan ASEAN, kata dia, lebih dominan ke Singapura, Thailand, dan Malaysia. Masing-masing sebesar 45,76 persen, 16,38 persen, dan 9,20 persen.

Komoditas utama dengan nilai ekspor tertinggi di DIY pada Oktober 2015, kata dia, adalah pakaian jadi bukan rajutan (HS 62), barang-barang dari kulit (HS 42), dan barang-barang rajutan (HS 61). Masing-masing memiliki nilai ekspor 40,95 persen, 11,10 persen, dan 9,70 persen.

"Ekspor barang dari DIY pada Oktober 2015 sebesar 65,77 persen dikirim melalui pelabuhan muat Tanjung Emas, Jawa Tengah," kata Bambang.

Sementara itu, ia mengatakan, impor barang pada Oktober 2015 melalui Bandar Udara Adisutjipto senilai 362.564 dolar AS, meningkat sebesar 49,54 persen dibandingkan September 2015. Apabila dibandingkan Oktober 2014, mengalami peningkatan sebesar 514,33 persen.

"Sebagian besar impor pada Oktober 2015 berasal dari India. Sementara komoditas impor utama adalah buku dan barang cetakan," kata dia.***3***

(L007)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024