Bantul (Antara Jogja) - Federasi Aero Sport Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga akan menyelenggarakan Jogja Air Show di Pantai Depok, Parangtritis, Kabupaten Bantul, 25-27 Maret 2016.
"Kegiatan terpadu antara aspek olahraga dirgantara dengan olahraga umum serta seni budaya dan pariwisata tersebut dikemas dengan nama "Pelangi Nusantara Jogja Air Show 2016"," kata Ketua Pelaksana Jogja Air Show 2016 Morris Tumpal Situmarong di Kabupaten Bantul, Jumat.
Menurut dia, Jogja Air Show merupakan kegiatan tahunan Federasi Aero Sport Indonesia Daerah (FASI) DIY bekerja sama dengan Dinas Pariwisata DIY dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul, dan pada penyelenggaran 2016 merupakan yang ke-11, setelah kegiatan-kegiatan sebelumnya digelar dengan sukses.
Morris mengatakan kegiatan tersebut selain bertujuan memajukan prestasi olahraga kedirgantaraan juga dikemas untuk meningkatkan sadar wisata masyarakat dan pelaku pariwisata, mengingat lokasi penyelenggaraan Jogja Air Show merupakan objek wisata yang punya potensi berkembang.
"Dan untuk membantu meningkatkan promosi pariwisata daerah menuju `Jogja Go Internasional`, sebab kegiatan tersebut akan melibatkan personel maupun atlit-atlit dari DIY, luar daerah serta dari luar negeri," katanya.
Menurut dia, dalam rangkaian kegiatan Jogja Air Show yang digelar selama tiga hari itu dimeriahkan dengan pertunjukan FASI static show, aero shop dan berbagai pertunjukan dan lomba-lomba seperti terjun payung, paralayang, gantole, paramotor, aeromodelling, sepatu roda dan foto dirgantara.
"Peserta atlit-atlit berasal dari dalam negeri dan luar negeri, di antaranya Malaysia, Philipina, Thailand, Korea Selatan dan Australia," katanya.
Pihaknya berharap, sasaran yang akan dicapai dalam kegiatan Jogja Air Show 2016 tersebut, meningkatnya prestasi dan kemampuan para atlit olahraga dirgantara dan olahraga lainnya, serta makin menigkatnya minat dirgantara dari masyarakat, khususnya para generasi muda.
"Terwadahnya aktifitas generasi muda dalam kegiatan yang positif melalui olahraga dirgantara, meningkatnya jalinan komunikasi antara komunitas olahraga dirgantara dengan olahraga lainnya, serta meningkatnya aktivitas pariwisata di DIY," katanya.
KR-HRI
Berita Lainnya
Selama Lebaran 2024, sebanyak 109 ribu kendaraan lintasi Tol Solo-Yogya-YIA
Kamis, 18 April 2024 6:18 Wib
Lancarkan arus balik Lebaran 2024, jalur fungsional Tol Jogja-Solo, Jateng, dibuka
Jumat, 12 April 2024 14:07 Wib
50 seniman lukis dan pematung mengikuti Pameran Seni Rupa Janur Kuning
Jumat, 1 Maret 2024 18:38 Wib
"Bersua di Jogja" digelar di Stadion Kridosono selama dua hari
Kamis, 29 Februari 2024 23:36 Wib
DPRD DIY imbau wisatawan gunakan aplikasi Jogja Istimewa
Kamis, 29 Februari 2024 6:34 Wib
Dishub DIY mengantisipasi dampak pembukaan tol sampai Klaten
Selasa, 20 Februari 2024 21:28 Wib
Gubernur DIY mengajak nasabah PNM Mekaar jadi bagian SiBakul Jogja
Selasa, 30 Januari 2024 22:44 Wib
Eko Suwanto bangga ribuan massa "Banteng Jogja" meriahkan Hajatan Rakyat Ganjar-Mahfud
Senin, 29 Januari 2024 16:49 Wib