Sleman dikunjungi 74.199 wisatawan selama libur Paskah

id museum gunungapi merapi

Sleman dikunjungi 74.199 wisatawan selama libur Paskah

Situs Kraton Ratu Boko di Prambanan Sleman D.I.Yogyakarta (Foto Antara/dok)

Sleman, (Antara Jogja) - Destinasi wisata di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dikunjungi setidaknya 74.199 wisatawan selama libur panjang akhir pekan perayaan Paskah 2016 mulai Kamis (24/3) hingga Minggu (27/3).

Wisatawan tersebut terdiri atas 72.851 wisatawan Nusantara dan 1.348 wisatawan mancanegara, kata Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Sleman Endah Sri Widiastuti di Sleman, Senin.

"Angka tersebut tersebar di beberapa destinasi, seperti Kaliurang, museum, candi dan desa wisata," katanya.

Ia mengatakan secara rinci distribusi wisatawan ke berbagai destinasi tersebut adalah Kaliurang yang dikunjungi 14.233 wisatawan, diantaranya Museum Ullen Sentalu 2.320 yang terdiri atas 2.267 wisatawan nusantara (wisnus) dan 53 wisatawan manca (wisman).

"Kemudian Museum Gunungapi Merapi dikunjungi 4.123 wisatawan, Monumen Jogja Kembali (Monjali) 5.545 wisatawan, Candi Prambanan 29.310 wisatawan yang terdiri 28.106 wisnus dan 1.204 wisman serta Candi Ratu Boko 4.384 yang terdiri 4.255 wisnus dan 129 wisman," katanya.

Kemudian Desa Wisata Pulesari dikunjungi 1.384 wisatawan, Desa Wisata Rumah Domes 715 yang terdiri 710 wisnus dan lima wisman, Desa Wisata Tunggularum 250, Desa Wisata Pentingsati 184, Desa Wisata Grogol 150, Desa Wisata Sidoakur 120, Desa Wisata Brayut 37 terdiri 27 wisnus dan 10 wisman dan Sindu Kusuma Edupark 2.406 dan Jogja Bay Water Park 11.478 wisatawan.

"Angka kunjungan wisatawan selama libur panjang Paskah 2016 dihitung mulai satu hari menjelang dan tiga hari liburan Paskah. Hal tersebut dikarenakan sehari menjelang liburan, sudah banyak wisatawan dari luar daerah yang mulai memadati Yogyakarta. Inilah alasan untuk menghitung satu hari menjelang liburan Paskah," katanya.

Endah mengatakan, harapannya para pengelola destinasi wisata agar lebih baik dalam mempersiapkan diri untuk memberikan pelayanan terbaiknya pada wisatawan.

"Khususnya saat-saat libur nasional yang bersambungan dengan libur akhir pekan, sehingga menjadi momen yang efektif untuk berwisata," katanya.***1***

(V001)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024