Ulu-ulu sungai diharapkan jaga komitmen bersihkan sungai

id Ulu-ulu sungai diharapkan jaga komitmen bersihkan sungai

Ulu-ulu sungai diharapkan jaga komitmen bersihkan sungai

Sungai Code yang membelah Kota Yogyakarta, merupakan salah satu sungai yang berhulu di Gunung Merapi (Foto Jogja.antaranews.com) (jogja.antaranews.com)

Yogyakarta, (Antara Jogja) - Badan Lingkungan Hidup Kota Yogyakarta mengharapkan petugas pembersih sungai atau ulu-ulu tetap menjaga komitmen untuk menjalankan tugas sehingga kondisi sungai di kota ini terjaga kebersihannya.

"Ada 40 ulu-ulu yang bertugas di seluruh sungai di Yogyakarta. Mereka tidak hanya mengingatkan warga untuk tidak membuang sampah ke sungai, tetapi juga membersihkan sungai," kata Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Yogyakarta Suyana di Yogyakarta, Sabtu.

Menurut Suyana, kondisi sungai besar di Kota Yogyakarta seperti Sungai Code, Gajah Wong, dan Winongo belum sepenuhnya terbebas dari sampah.

"Masih banyak ditemui tumpukan-tumpukan sampah, seperti di bawah jembatan yang harus dibersihkan oleh ulu-ulu," katanya.

Ia menyebut, meskipun peran ulu-ulu sungai belum maksimal untuk membersihkan sungai dari sampah, pihaknya akan tetap menugaskan ulu-ulu untuk terus membersihkan sampah.

"Yang penting, mereka tetap menjalankan tugasnya. Meskipun hasilnya belum maksimal, tetapi ada upaya untuk menjaga kebersihan sungai. Masyarakat perlu mendukung dengan tidak membuang sampah ke sungai," katanya.

BLH, lanjut dia, belum akan menambah jumlah ulu-ulu. BLH mulai menugaskan ulu-ulu untuk menjaga kebersihan sungai sejak tahun lalu dengan jumlah 35 orang dan bertambah menjadi 40 pada tahun ini.

"Semuanya digaji dengan standar upah minimum kota," kata Suyana yang juga melengkapi ulu-ulu dengan berbagai peralatan untuk membersihkan sungai dan mengangkut sampah dari sungai.

Selain membersihkan sungai, Suyana mengatakan, ulu-ulu juga diterjunkan untuk membantu pemerintah menangani dampak banjir seperti yang pernah terjadi di Sungai Winongo beberapa waktu lalu.

Total volume sampah yang dihasilkan Kota Yogyakarta mencapai sekitar 240 ton per hari atau sudah turun dibanding volume sampah pada 2008 sebanyak 320 ton.
(E013)
Pewarta :
Editor: Luqman Hakim
COPYRIGHT © ANTARA 2024