Sleman (Antara Jogja) - Kepala Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta Brigjen Polisi Prasta Wahyu Hidayat menilai saat ini tantangan untuk menciptakan kondisi keamanan dan kenyamanan masyarakat semakin beragam seiring kemajuan teknologi informasi.
"Akan ada perubahan kultur di masyarakat dengan semakin majunya teknologi. Ini akan membawa tantangan permasalahan yang semakin beragam," kata Kapolda saat silaturahim dengan Forum Komunikasi Pemerintah Daerah (Forkominda) Kabupaten Sleman, Selasa.
Untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan, katanya, maka koordinasi dari tingkat bawah harus lebih ditingkakan.
"Mulai dari tingkat desa, kecamaan hingga kabupaten semua harus berkoordinasi dengan baik. Tinggalkan egosektoral, dan bersama-sama menciptakan keertiban dan keamanan masyarakat," katanya.
Ia mengatakan sejak satu bulan lalu pihaknya telah menggencarkan operasi cipta kondisi keamanan dan operasi penyakit masyarakat.
"Ribuan botol minuman keras dan minuman oplosan berhasil disita dalam operasi tersebut. Guna menjera pelaku, kami tidak lagi menggunakan undang-undang tindak pidana ringan (tipiring), teapi dengan tindak pidana sehingga pelaku langsung ditahan," katanya.
Prasta mengatakan, pihaknya bertekad membersihkan seluruh penyakit masyarakat dan aksi premanisme yang ada di masyarakat.
"Kami akan melakukan tindakan tegas namun tetap terukur untuk aksi penyakit masyarakat seperti perjudian, prostitusi, dan minuman keras. Termasuk juga aksi premanisme yang meresahkan," katanya.
Ia mengatakan pihaknya serius ingin menciptakan suasana masyarakat yang aman dan tentram, tidak hanya menjelang dan saat Ramadhan dan Lebaran, namun seterusnya.
"Dari Ramadhan dan Lebaran 2016 sampai dengan puasa dan Lebaran berikutnya. Tidak pernah akan berhenti, setiap malam akan ada operasi besar-besaran yang dibagi dalam empat shift. Mohon masukan dari masyarakat, jangan menghakimi sendiri," katanya.
V001
Berita Lainnya
Tim Jibom Gegana Polda DIY sterilisasi sejumlah gereja di Kota Yogyakarta
Kamis, 28 Maret 2024 22:00 Wib
Gunung Kidul, DIY, diguncang gempa
Kamis, 28 Maret 2024 19:48 Wib
Polda DIY menyiapkan skema antisipasi kepadatan mudik Lebaran 2024
Kamis, 28 Maret 2024 5:51 Wib
Kemenkumham DIY mengapresiasi Lapas Yogya gagalkan penyelundupan pil koplo
Rabu, 27 Maret 2024 18:03 Wib
Pemkab Bantul membangun gedung fasilitas layanan perpustakaan umum
Rabu, 27 Maret 2024 13:58 Wib
Bikin amplop Lebaran 2024 ala Tira Anisya
Rabu, 27 Maret 2024 5:42 Wib
DPRD DIY mengusulkan Raperda Pedoman Pendanaan Pendidikan
Selasa, 26 Maret 2024 21:53 Wib
Dishub DIY gencarkan 'ramp check" bus wisata di libur Lebaran 2024
Selasa, 26 Maret 2024 14:52 Wib