Disbudpar: Festival Perahu Naga tingkatkan kunjungan wisatawan

Bantul (Antara Jogja) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mengharapkan Festival Perahu Naga di kawasan Pantai Depok pada Minggu (29/5) dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke destinasi wisata itu.

"Kunjungan wisatawan ke Pantai Depok tiap Sabtu-Minggu rata-rata sekitar 20 ribu orang, mudah-mudahan dengan festival itu ada penambahan, bisa mencapai sekitar 25 ribu orang," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul Bambang Legowo di Bantul, Sabtu.

Festival Perahu Naga di Pantai Depok yang digelar Jogja Chinese Art and Culture Centre (JCACC) atau Pusat Seni dan Budaya Tionghoa Yogyakarta (PSBTY) itu, difasilitasi Dinas Pariwisata (Dispar) DIY bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul.

Festival yang sudah menjadi agenda tahunan itu digelar dalam serangkaian perayaan Peh Cun, suatu perayaan suci masyarakat Tionghoa yang diperingati setiap tanggal 5 bulan 5 tahun China, yang mana pada tahun masehi ini jatuh pada 9 Juni 2016.

"Penyelenggaraan festival sebagian besar dikoordinir DIY, sementara Bantul menjadi lokasi pelaksanaanya, untuk Festival Perahu Naga di Pantai Depok ini sudah yang ketiga kalinya, dan menjadi daya tarik wisatawan," katanya.

Pihaknya juga berharap, kegiatan yang dapat menghibur wisatawan tersebut juga dapat semakin mempromosikan destinasi Pantai Depok yang disebelah utaranya terdapat aliran Sungai Opak, sebagai wisata air, selain tempat wisata yang dikenal degan wisata kuliner aneka masakan ikan laut itu.

"Kalau sebelumnya kan digelar di Bendung Tegal Kebonagung, banyak pertimbangan kenapa dipilih Depok, karena di Bendung Tegal seringkali terjadi pendangkalan, sehingga harus dikeruk dengan biaya tinggi, alasan utama itu," katanya.

Kasi Objek Daya Tarik Wisata Dispar DIY Wardoyo mengatakan Festival Perahu Naga 2016 diikuti 20 tim, 16 tim di antaranya dari kabupaten dan kota di DIY, sedangkan sisanya dari luar daerah, yaitu Blora, Pati, Semarang (Jawa Tengah) dan Jakarta.

"Panjang lintasan pada festival ini sama seperti tahun lalu, yaitu 500 meter, festival ini memperebutkan Piala Gubernur DIY Sri Sultan HB X serta hadiah uang pembinaan dengan total Rp100 juta," katanya.

(KR-HRI)