Gunung Kidul (Antara Jogja) - Seluruh desa di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sudah mencairkan dana desa yang diharapkan segera digunakan untuk percepatan pembangunan desa.
Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Bencana (BPMPKB) Gunung Kidul Rakhmadian Wijayanto di Gunung Kidul, Senin, mengatakan dana termun pertama sebesar Rp61 miliar sudah ditransfer ke masing-masing rekening desa pada Rabu (25/5).
"Dana desa termin pertama sebesar 60 persen sudah dilakukan pencairan," katanya.
Ia mengatakan pencairan dana desa tahap kedua nantinya harus rincian anggaran pendapatan dan belanja desa (APBDes) dan melaporkan laporan pertanggungjawaban (LPJ) pada tahun sebelumnya.
"Dana desa baru bisa dicairkan jika pemerintah desa sudah membuat LPJ dan rincian APBDes," kata dia.
Rakhmadian mengatakan pencairan tahap kedua akan dilakukan pada Agustus. Harapannya setiap desa menyampaikan laporan tepat waktu sehingga pembangunan di desa bisa berjalan dengan maksimal. "Tahap kedua Sekitar bulan Agustus mendatang," imbuhnya.
Ia mengatakan sampai saat ini belum ada perubahan terkait peraturan pengadaan barang. Dimana setiap desa diberikan kesempatan untuk mengatur kegiatan masing-masing.
"Desa diberikan kewenangan penuh memanfaatkan dana desa," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Songbanyu Junardi mengaku belum tahu terkait pencairan dana desa. Sampai saat ini, pihaknya hanya menerima kabar mengenai pencairan dana desa pada Mei-Juni 2016.
"Belum tahu, dana desa akan digunakan untuk pembangunan lapangan dan irigasi," kata dia.
(U.KR-STR)
Berita Lainnya
Aktor Nicholas Saputra-Putri Marino rajut cinta di New York, AS
Kamis, 25 April 2024 20:27 Wib
Barat kacaukan situasi di Kaukasus Selatan, beber Rusia
Kamis, 25 April 2024 20:23 Wib
PartaivGolkar harap peroleh kursi proporsional di kabinet Prabowo-Gibran
Kamis, 25 April 2024 20:00 Wib
Ditemukan mayat dalam mayat dalam koper, polisi mengusut
Kamis, 25 April 2024 19:53 Wib
Pengembangan AI mendukung pemajuan pendidikan di Indonesia
Kamis, 25 April 2024 19:51 Wib
Ketua Ormas PGN mengambil formulir pendaftaran cabup di PDIP Kulon Progo
Kamis, 25 April 2024 19:48 Wib
Pemerintah fasilitasi investasi Jepang di proyek TOD MRT Jakarta
Kamis, 25 April 2024 18:02 Wib
Polisi keluarkan "red notice" dua pelaku perdagangan orang berkedok mahasiswa magang kerja di Jerman
Kamis, 25 April 2024 17:40 Wib