Dishub kaji peningkatan kapasitas Jalan Simpang Siyangan

id dishub bantul

Dishub kaji peningkatan kapasitas Jalan Simpang Siyangan

Dinas Perhubungan (ist)

Bantul, (Antara Jogja) - Dinas Perhubungan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyiapkan kajian peningkatan kapasitas jalan di simpang tiga Siyangan Pandak agar nyaman dillintasi kendaraan roda empat yang berbelok.

"Perlu ada peningkatan kapasitas jalan di simpang tiga Siyangan supaya kendaraan bisa bermanuver saat akan belok. Kami saat ini sedang mempersiapkan kajian untuk itu," kata Kepala Sub Bagian Perencanaan Dishub Bantul, Agung Kurniawan, Sabtu.

Menurut dia, simpang tiga Siyangan Pandak saat ini dinilai belum ideal untuk belok kendaraan dari arah utara ke timur masuk jalan raya Srandakan, sebab kendaraan kesulitan bermanuver karena sudut persimpangan yang sempit.

"Karena simpang agak serong dan mulut simpang kecil, kalau kendaraan mau belok harus bermanuver, maka di situ perlu dilakukan kajian untuk optimalkan simpang yang ideal," katanya.

Ia mengatakan, apalagi lalu lintas kendaraan di jalan raya Srandakan ramai, sehingga karena sudut simpang yang sempit maka kendaraan dari utara (serong ke timur) belok ke timur seringkali sampai badan jalan yang arahnya berlawanan arus.

"Perlu kita kaji dulu dengan geometrik simpang, supaya buat manuver kendaraan ideal. Output memang ada pelebaran jalan, cuma dikaji dulu dengan geometriknya," katanya.

Menurut dia, jalur mulai dari simpang Siyangan Pandak tersebut juga merupakan jalur alternatif bagi sebagian warga Bantul yang akan menuju Kota Yogyakarta lewat Tamantirto Kasihan, sehingga peningkatan kapasitas jalan perlu dilakukan guna mendukung kemantapan akses itu.

Ia mengatakan, perhatian terhadap jalur alterantif tersebut juga sudah diupayakan dengan pemasangan lampu penerangan jalan umum (PJU) di tujuh titik sepanjang ruas jalan itu, meski diakui masih perlu penambahan penerangan.

"Itu jalur alternatif dan potensial, sehingga akan kita gali dan kaji untuk mengoptimalkan jalur itu, cuma permasalahan di simpang Siyangan manajamen keselamatan pengendara belum menunjang," katanya. ***1***

(KR-HRI)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024