Bupati Sleman imbau calon haji waspadai cuaca

id haji

Bupati Sleman imbau calon haji waspadai cuaca

Ilustrasi calon haji (Foto antaranews.com)

Sleman, (Antara Jogja) - Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo meminta kepada jamaah calon haji dari wilayah ini untuk mewaspadai kondisi cuaca di Tanah Suci yang sedang panas.

"Saya mengharapkan agar seluruh Jamaah mewaspadai kondisi musim di tanah suci. Saat musim Haji tahun ini, bertepatan dengan siklus panas di Arab Saudi. Suhu rata-rata mencapai 39 44 derajat celcius dengan kelembaban kurang dari 30 persen, berbeda jauh dengan kondisi tanah air," kata Sri Purnomo saat kegiatan pamitan calon Haji, Senin.

Menurut dia, calon jamaah haji juga diharapkan agar melaksanakan ibadah haji dengan ikhlas.

"Dengan keikhlasan akan menjadikan semua prosesi ibadah yang terasa berat menjadi terasa ringan," katanya.

Ia mengatakan, keberangkatan ke Tanah Suci selain menjalankan ibadah juga merupakan duta bangsa. Sebagai bangsa yang berbudaya, bermartabat, serta menjunjung tinggi tata krama, para calon jamaah haji dapat menunjukkan sikap luhur tersebut di mata masyarakat dunia.

"Saya berharap, bapak/ibu calon jamaah haji, dapat menunaikan setiap rukun haji, serta meresapi nilai-nilai yang terkandung dalam setiap rukun, yang tercemin dalam akhlaq dan perilaku yang lebih mulia dan lebih baik," katanya.

Sebanyak 992 calon Jamaah Haji gelombang pertama asal Kabupaten Sleman berpamitan dengan Bupati Sleman di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman.

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Sleman Zainal Abidin mengatakan, bahwa pemberangkatan dan pengkloteran Jamaah Haji Kabupaten Sleman tahun 1453 H/2016 M diberangkatkan melalui Embarkasi Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah.

"Gelombang pertama terbagi menjadi enam kloter, yaitu kloter 23 SOC, 24 SOC, 25 SOC, 27 SOC, dan 29 SOC," katanya.

Calon Jamaah Haji Kabupaten Sleman yang tergabung dalam gelombang pertama ini terdiri dari 462 orang pria dan 530 orang wanita yang rancananya diberangkatkan pada 17-19 Agustus 2016.

"Pada haji tahun ini calon jamaah haji asal Sleman tertua laki-laki atas nama Suparman Hadi Prandjono bin Pawiro Dinomo dengan usia 84 tahun asal Ngijon, Sendangarum, Minggir. Untuk Jamaah perempuan tertua atas nama Djumirah binti Karto Temaon dengan usia 82 tahun asal Pogung Lor, Sinduadi, Mlati," katanya.

Zainal juga berharap kepada seluruh calon jamaah haji agar senantiasa mempersiapkan dan menjaga kesehatan, meningkatkan kerja sama dengan petugas dan sesama jamaah, serta berdisiplin dalam berbagai hal ketika melaksanakan ibadah haji.***4***

(V001)

Pewarta :
Editor: Victorianus Sat Pranyoto
COPYRIGHT © ANTARA 2024