KPU Kulon Progo lepas ratusan Ikan Beong

id KPU Kulon Progo

KPU Kulon Progo lepas ratusan Ikan Beong

ilustrasi (antaranews)

Kulon Progo (Antara Jogja) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, melepas ratusan bibit ikan Beong dan penanaman pohon demokrasi di Secang, Kecamatan Pengasih, dalam rangka sosialisasi Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2017.

"Penanaman pohon dan pelepasan bibit ikan Beong adalah lajutannya, dengan maksud menjadi simbol dan harapan Pilkada Kulon Progo bisa berlangsung profesional, berintergitas, jujur dan adil," kata Ketua KPU Kulon Progo Muh Isnaeni di Kulon Progo, Minggu.

Ia mengatakan, pelepasan benih ikan dan penanaman bibit pohon tidak hanya fokus dalam pelaksanaan pilkada, tapi kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk kepedulian KPU Kulon Progo menjaga kelestarian alam sekitar karena manusia selalu berdampingan dengan alam.

"Ikan Beong ini merupakan ikan endemik Sungai Progo, di bawah sana ada bendungan, harapan kami populasi ikan ini akan tetap bertahan di Sungai Progo. Pohon, kami tanam agar alam kita ini lestari," kata dia.

Divisi Sosialisasi dan SDM KPU RI Sigit Pamungkas mengatakan KPU bertekad menjaga transparansi dalam pelaksanaan Pilkada 2017 mendatang. Salah satunya dengan merilis C1 hasil penghitungan di setiap TPS yang akan ditampilkan dalam laman website KPU. Masyarakat bisa mengecek dengan hasil penghitungan di lapangan.

"CI yang ditampilkan dalam website itu bukan hasil yang akan digunakan untuk rekapitulasi tetapi bisa digunakan sebagai data pembanding atau kontrol masyarakat untuk terciptanya Pilkada yang transparan profesional, berintegritas, jujur dan adil," kata dia.

Ia mengatakan pelaksanaan pilkada yang jujur dan adil diharapkan tidak hanya terjadi di Kulon Progo, tetapi juga di 101 daerah lainnya di Indonesia yang juga menggelar pilkada secara serentak.

"Kulon Progo kini tumbuh sebagai kota masa depan, banyak proyek besar seperti bandara dan pelabuhan yang tentunya itu diharapkan akan bisa menyejahterakan warga masyarakat Kulon Progo dan DIY pada umumnya," katanya.

(KR-STR)