Yogyakarta, (Antara Jogja) - PDIP yang mampu mengusung pasangan bakal calon kepala daerah secara mandiri pada Pilkada Kota Yogyakarta memilih tidak terburu-buru mengambil keputusan apapun sembari terus meningkatkan komunikasi dengan partai lain.
"DPP berpesan agar tidak terburu-buru. Tetapi, komunikasi dengan partai politik lain tetap jalan, karena diharapkan tetap ada koalisi," kata Ketua DPC PDIP Kota Yogyakarta Danang Rudiatmoko di Yogyakarta, Senin.
Menurut dia, pilihan koalisi tidak hanya terbatas pada partai politik yang memiliki kursi di lembaga legislatif, tetapi juga dengan partai politik lain, termasuk terhadap organisasi massa.
Hingga saat ini, Danang mengatakan, PDIP melakukan komunikasi intensif dengan PKB dan PAN. "Harapannya, mereka tidak hanya mendukung saja, tetapi juga ikut mengusung," katanya.
Sebelumnya, salah satu kader PDIP yang kini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Yogyakarta Imam Priyono memperoleh surat tugas dari DPP PDIP yang berisi tiga hal yaitu melakukan konsolidasi, mencari sosok bakal calon wakil wali kota dan menjalin mitra koalisi.
"Seluruh keputusan tetap ada di DPP. Kami masih menunggu bagaimana keputusannya," katanya.
Sementara itu, Ketua DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta Augusnur juga mengatakan hal senada yaitu tidak terburu-buru untuk mendeklarasikan kandidat meskipun DPP Partai Golkar sudah mengeluarkan surat penetapan terkait Pilkada Kota Yogyakarta 2017.
DPP Partai Golkar mengeluarkan surat yang menetapkan Haryadi Suyuti sebagai calon wali kota. Haryadi adalah kader Partai Golkar yang kini menjabat sebagai Wali Kota Yogyakarta.
Surat tersebut ditujukan kepada DPD Partai Golkar DIY yang menginstruksikan agar DPD Partai Golkar Kota Yogyakarta berkomunikasi dan berkonsultasi dengan calon guna mencari sosok calon wakil wali kota dan mitra koalisi.
DPP meminta agar daerah mengajukan calon wakil wali kota sebanyak-banyaknya tiga orang.
"Kami tentunya terus melakukan komunikasi dengan berbagai partai politik lain. Sudah ada beberapa yang kami jajaki dan harapannya semuanya bisa menjadi satu koalisi," kata Augusnur.
(U.E013)
Berita Lainnya
Pelatih Shin Tae-yong: Suporter agar bersabar
Sabtu, 6 Januari 2024 7:32 Wib
"Sri Asih" diundur, penonton diminta bersabar
Selasa, 4 Oktober 2022 6:20 Wib
Bupati Gunung Kidul meminta pegawai non-ASN belum terima gaji bersabar
Kamis, 9 Juni 2022 4:25 Wib
Presiden Jokowi berharap guru-pelajar bersabar untuk belajar tatap muka
Kamis, 19 Agustus 2021 15:22 Wib
Menkes minta masyarakat yang ingin divaksin bersabar
Rabu, 3 Maret 2021 13:13 Wib
Menpora meminta masyarakat bersabar soal nasib sepak bola
Rabu, 10 Februari 2021 20:59 Wib
Sultan HB X berharap warga Gunung Merapi bersabar tinggal di pengungsian
Senin, 7 Desember 2020 22:22 Wib
Berapa lama harus bersabar menunggu "refund" tiket pesawat?
Kamis, 18 Juni 2020 19:37 Wib