Gunung Kidul, 25/8 (Antara) - Dinas Peternakan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, menurunkan 143 petugas yang akan bertugas memantau hewan kurban hingga perayaan Idul Adha 2016 berakhir.
"Kami sudah menerjunkan 143 petugas untuk memantau kesehatan hewan kurban sejak beberapa pekan lalu," kata Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Gunung Kidul Khrisna Berlian di Gunung Kidul, Kamis
Ia mengatakan, tim pemantau belum menemukan sapi yang menderita penyakit berbahaya hingga saat ini.
Selain memantau kesehatan hewan kurban, petugas juga memberikan obat cacing pada hewan ternak yang akan disembelih serta membuka posko pemeriksaan hewan kurban untuk memastikan hewan kurban sehat saat disembelih.
Di posko disiapkan laboratorium untuk memeriksa hewan kurban. Disnak juga mengaktifkan laboratorium kesehatan hewan (keswan).
"Pemeriksaan gratis bagi pengurus takmir masjid, selain itu kami juga memberikan bimbingan teknis kepada takmir masjid yang akan melakukan penyembelihan," katanya.
Khrisna mengatakan bila dalam pemeriksaan ditemukan hewan yang tidak sehat maka akan ada rekomendasi.
"Kami berharap semua hewan kurban sehat. Bagi takmir masjid atau masyarakat yang ingin melakukan pemeriksaan kesehatan hewan bisa langsung ke dinas," katanya.
Ia juga mengimbau panitia hari besar Islam melaporkan titik atau lokasi pemotongan hewan. Melalui penempatan atau pengawasan petugas di lapangan tentu membantu kelancaran penyembelihan hewan kurban, termasuk bila ada temuan akan dilakukan penanganan.
"Tidak semua lokasi pemotongan hewan terpantau oleh petugas, tentu bagi takmir atau masyarakat yang mengetahui terdapat temuan penyakit pada hewan kurban bisa langsung menghubungi dinas atau petugas di lapangan," kata dia. ***3***
