Yogyakarta (Antara) - Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) ikut meresmikan gedung baru Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada (UGM) yang dinamakan Gedung Sinar Mas Fakultas Biologi UGM.
"Harus lebih banyak penelitian dari kampus yang bermanfaat untuk masyarakat. Masalah obat misalnya, seharusnya bisa jauh lebih murah bila banyak penelitian yang memang bisa bersinergi dengan kebutuhan masyarakat banyak," ujarnya dalam keterangan tertulis di Yogyakarta, Senin.
Pratikno yang juga Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) UGM mengatakan persoalan kesehatan harus mendapatkan perhatian lebih karena sangat dibutuhkan masyarakat dan biaya pengobatan di Indonesia yang masih sangat tinggi.
"Saya berharap, nantinya UGM akan semakin banyak bersinergi dengan berbagai pihak," ungkapnya.
Sementara itu, Managing Director Sinar Mas, G. Sulistiyanto, mengatakan Fakultas Biologi merupakan salah satu fakultas yang fokus untuk memikirkan masa depan.
Untuk itu, Sulistiyanto berharap pihak perguruan tinggi yang bermitra dengan dunia usaha dapat meningkatkan hasil-hasil penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat.
"Pengembangan biodiversitas diharapkan akan banyak dihasilkan dari sini," ujar Sulistiyanto.
Gedung Sinar Mas Fakultas Biologi UGM memiliki luas lebih dari 5.800 m2 yang terdiri atas 5 lantai dan diantaranya berisikan 3 ruang kelas, laboratorium sistematika tumbuhan, laboratorium fisiologi tumbuhan, laboratorium mikroteknik tumbuhan, laboratorium taksonomi tumbuhan, laboratorium biologi umum, teaching laboratorium, perpustakaan dan ruang monitoring.
Peletakan batu pertama dilakukan pada 13 Juni 2015 silam, dan gedung tersebut merupakan gedung ramah lingkungan yang pertama di Yogyakarta. ***4*** (KR-RHN)
Mensesneg resmikan gedung baru Fakultas Biologi UGM
Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM), Dwikorita Karnawati (kedua kiri) dan Wali Amanat UGM, Pratikno (kanan) berbincang disela peresmian Gedung Fakultas Biologi di UGM, Sleman, DI Yogyakarta, Sabtu (8/10). (Foto ANTARA/Andreas Fitri Atmoko/ags/16)
