Gunung Kidul (Antara) - Pemerintah pusat akan menaikkan dana desa lebih dari Rp1 miliar yang diterima sebanyak 16 desa di Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, pada 2017.
Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Badan Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, dan Keluarga Berencana (BPMPKB) Gunung Kidul Rakhmadian Wijayanto di Gunung Kidul, Selasa, mengatakan setiap tahun dana desa yang diterima terus meningkat.
"Tahun depan sekitar Rp132,3 miliar dari 2015 hanya Rp46 miliar meningkat menjadi Rp103 miliar di tahun 2016," katanya.
Ia mengungkapkan dana tersebut nantinya dibagi ke 144 desa, nilainya tidak sama. Rata-ratanya masih antara Rp800 juta hingga Rp900 juta.
"Untuk penerima dana desa yang lebih dari Rp1 miliar baru 16 desa," katanya.
Rahmadian menjelaskan dana desa diukur sesuai denga luas wilayah, kondisi geografis, tingkat kemiskkinan, dan beberapa latar belakang lainnya.
"Semakin luas wilayah dan banyaknya penduduk yang kurang mampu, maka semakin besar anggaran dana desa yang diterima," katanya.
Dia mengatakan pihaknya sudah memberikan pagu dana desa 2017 kepada masing-masing desa, dengan harapan semua desa segera menyusun program kegiatan dalam APBDes 2017.
"Semakin cepat dipersiapkan semakin baik, sehingga mampu terserap dengan baik," katanya.
Sementara Kepala Bidang Anggaran DPPKAD Gunung Kidul Putro Sapto Wahyono mengakui adanya peningkatan dana desa. Pemkab sudah memasukkan dalam ancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah 2017.
"Tahun depan naik menjadi Rp132,3 miliar," katanya.
(KR-STR)
Berita Lainnya
"Badarawuhi Di Desa Penari", tayang perdana di AS
Sabtu, 6 April 2024 21:34 Wib
Lima desa di Tanah Datar, Sumbar, dilanda banjir lahar hujan Gunung Marapi
Sabtu, 6 April 2024 11:57 Wib
Bantul perkuat manajemen pengelolaan rintisan Desa Budaya
Selasa, 26 Maret 2024 9:22 Wib
"Kitaro Tanjou" film versi lengkap "yokai"
Senin, 25 Maret 2024 7:05 Wib
Wae Rebo, NTT, desa tercantik kedua di dunia
Rabu, 20 Maret 2024 19:52 Wib
Pengembangan desa wisata di Indonesia harus lestarikan lingkungan
Senin, 18 Maret 2024 11:33 Wib
ULM pasang penjernih air untuk masyarakat pesisir
Senin, 18 Maret 2024 5:16 Wib
"Badarawuhi di Desa Penari", tayang di AS
Sabtu, 16 Maret 2024 16:04 Wib