BPBD tangani rumah ambruk di Gedangsari

id BPBD

BPBD tangani rumah ambruk di Gedangsari

Ilustrasi--BPBD (antaranews)

Gunung Kidul (Antara) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, membantu penanganan korban rumah ambruk akibat angin kencang milik Lindri (67) warga Dusun Tegalrejo RT 04 RW 08 Desa Tegalrejo, Kecamatan Gedangsari.

Anggota Tim Reaksi Cepat BPBD Gunung Kidul Kusmiyanto di Gunung Kidul, Jumat, mengatakan peristiwa rumah ambruk yang terjadi Jumat (17/2) pagi sekitar 04.00 WIB, korban tidak hanya mengalami luka bagian kepala dan kakinya, namun menderita kerugian puluhan juta rupiah.

"Lindri (67) janda miskin bersama anaknya harus mengungsi di rumah tetangga, karena rumah yang ambruk rata tanah ini, merupakan satu-satunya rumah miliknya," kata Kusmiyanto.

Dia mengatakan kejadian ini berawal hujan gerimis yang turun wilayah ini sejak sore hingga pagi hari. Tiba-tiba angin kencang datang, ketika rumahnya mulai bergerak karena tidak kuasa menahan kuatnya angin, korban sebenarnya berusaha akan lari.

"Korban lari namun baru beberapa langkah, rumah sudah ambruk dan tertimpa bangunan rumah, sehingga mengalami luka bagian kepala dan kaki,? katanya.

Salah satu tetangga dekat korban Sukiman (54) menambahkan,saat kejadian korban masih didalam reruntuhan rumah. Setelah korban berhasil dievakuasi, langsung dilarikan ke puskesmas setempat.

"Saat itu, mbah Lindri masih terdengar mengerang kesakitan dan meminta pertolongan. Beberapa warga berusaha menerobos bangunan yang ambruk, dan berhasil mengangkat tubuh korban,? jelasnya.

Kasi Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunung Kidul Sutaryono menambahkan berkait dengan rumah roboh di Tegalrejo sudah ditangani petugas. Bahkan sudah dibangunkan tenda darurat, menunggu evakuasi dan perbaikan rumah yang roboh.

"Masyarakat tetap diimbau meningkatkan kewaspadaan, antisipasi terjadinya bencana alam, jelasnya.

(KR-STR)