Jogja (Antara) - Warga di sekitar depo penimbunan dan distribusi tabung elpiji di Jalan Argolubang Yogyakarta menekankan syarat multak kegiatan pengepresan tabung elpiji rusak dan cacat dapat dilakukan asalkan tidak menimbulkan bau.
"Syaratnya adalah tidak menimbulkan bau. Jika kegiatan pengepresan tabung elpiji yang rusak dan cacat itu masih menimbulkan bau, maka kami menolaknya," kata salah seorang warga Yanto di sela pemeriksaan kesehatan gratis yang digelar Pertamina di depo elpiji Yogyakarta, Jumat.
Menurut dia, permintaan dari warga sudah disampaikan ke Pertamina dalam pertemuan yang digelar awal pekan ini sehingga Pertamina memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatan pengepresan tabung elpiji yang rusak dan cacat.
Akibat belum adanya persetujuan dari warga, maka depo penimbunan dan distribusi elpiji tersebut belum dapat mengajukan izin gangguan untuk kegiatan usaha yang dilakukan.
Lurah Baciro Budi Warsono mengatakan warga sebetulnya tidak keberatan dengan kegiatan penimbunan dan distribusi tabung elpiji di lokasi tersebut, namun warga menolak jika ada aktivitas pengepresan tabung elpiji yang rusak dan cacat karena menimbulkan bau tidak sedap.
"Warga menyadari jika keberadaan depo tersebut merupakan kebutuhan negara. Namun, warga juga meminta agar aktivitas itu tidak menimbulkan dampak kurang baik untuk lingkungan dan kesehatan masyarakat," katanya.
Sedangkan untuk proses perizinan baik izin untuk kegiatan penimbunan dan distribusi elpiji maupun kegiatan pengepresan tabung elpiji, lanjut Budi, belum ada yang masuk ke kelurahan.
Sementara itu, Area Manager Communication and Relations PT Pertamina Jawa Bagian Tengah Andar Titi Lestari mengatakan, telah memenuhi permintaan warga untuk menghentikan sementara kegiatan pengepresan karena menimbulkan bau tidak sedap.
"Kami akan mencari cara untuk menghilangkan bau saat pengepresan," katanya.
Ia menambahkan keberadaan depo yang mampu menampung 600.000 tabung eliji tersebut sangat strategis untuk kebutuhan distribusi tabung elpiji ke DIY, Solo dan wilayah barat Jawa Tengah.
"Kami membutuhkan dukungan agar depo ini tetap beroperasi tanpa mengganggu kenyamanan dan kesehatan masyarakat," kata Andar yang mengatakan siap menyiapkan program untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sekitar gudang, salah satunya adalah pemeriksaan kesehatan gratis.
(E013)
Berita Lainnya
Pertamina : Stok BBM-elpiji DIY aman selama Ramadhan dan Idul Fitri
Jumat, 22 Maret 2024 21:44 Wib
Bantul sosialisasikan pembelian elpiji bersubsidi dengan menunjukkan KTP
Rabu, 20 Maret 2024 21:13 Wib
Bantul menjamin stok elpiji mencukupi kebutuhan selama Ramadhan
Minggu, 17 Maret 2024 14:31 Wib
Pemkab sebut harga-pasokan elpiji bersubsidi di Bantul terkendali
Selasa, 12 Maret 2024 18:47 Wib
Seluruh pangkalan Yogyakarta menerapkan pembelian elpiji 3 kg pakai KTP
Selasa, 6 Februari 2024 10:17 Wib
Polda DIY meringkus tiga tersangka penyalahgunaan elpiji bersubsidi
Senin, 5 Februari 2024 13:26 Wib
Subsidi energi 2024 Indonesia Rp186,9 triliun
Selasa, 16 Januari 2024 0:10 Wib
Jelang Natal dan Tahun Baru 2024, stok elpiji-BBM aman
Selasa, 12 Desember 2023 5:45 Wib