Pemkab Gunung Kidul bangun ornamen di Jalan

Gunung Kidul (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta membangun ornamen di sejumlah ruas jalan, salah satunya di Desa Putat, untuk meningkatkan kunjungan wisata.

Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Gunung Kidul Irawan Djatmiko, di Gunung Kidul, Senin, mengatakan pihaknya sudah membangun sebuah patung pentul atau penari laki-laki dalam reog.

Patung dan taman yang dibangun di tengah pertigaan jalan pertemuan jalur alternatif Jalan Yogyakarta-Wonosari di Desa Putat itu, akan rampung dibangun sebelum Lebaran 2017.

"Patung menunjukkan arah menuju Wonosari, sehingga bisa digunakan sebagai penunjuk arah dan pemanis," katanya lagi.

Ia mengatakan dengan anggaran Rp93 juta akan selesai sebelum lebaran, sehingga bisa dinikmati pemudik dan wisatawan yang berkunjung ke Gunung Kidul. Pemilihan pentul selain sebagai ikon kesetian abdi dalem yang jenaka, juga merupakan salah satu budaya di Gunung Kidul.

"Saat ini dalam proses penyelesaian, luas tamannya 4x5 meter dan tinggi patung sekitar empat meter," katanya pula.

Irawan mengatakan dengan adanya patung itu, diharapkan bisa menambah semarak pintu masuk Gunung Kidul dari sisi barat. Ke depan pihaknya akan memperbanyak pada beberapa titik.

"Ke depan akan diperbanyak taman dan ornamen khas Gunung Kidul. Selain itu, dalam waktu dekat akan membangun ikon voli pantai di Pantai Sepajang, karena di sana lokasi voli pantai internasional," katanya.

Sekretaris Dinas Pariwisata Gunung Kidul Hary Sukmono mengatakan saat ini tengah berkoordinasi dengan DLH untuk mempercantik lokasi tujuan wisata. Anggarannya dari kolaborasi dengan dua dinas sekitar Rp400 juta.

"Kami terus berbenah agar wisatawan juga tidak bosan. Kami sengaja memilih patung atlet voli pantai karena di Sepanjang memang dikembangkan untuk sport tourism beach volleyball," katanya pula.

KR-STR