Sleman (ANTARA Jogja) - Angka bunuh diri di Indonesia yang cenderung
meningkat dari waktu ke waktu perlu mendapat perhatian serius dari semua
pihak, khususnya pemerintah, kata seorang sumber.
"Masalah bunuh diri merupakan persoalan komplek yang bisa
disebabkan faktor ekonomi, pendidikan, kesehatan, kejiwaan, dan
spiritual. Dari tahun ke tahun, angka bunuh diri terus meningkat. Tetapi
ironisnya, perhatian pemerintah dan institusi lain terhadap masalah ini
masih sangat kurang," kata pengasuh Pondok Pesantren Al Qodir,
Cangkringan Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, KH Masrur Ahmad Jumat.
Menurut dia, pelaku bunuh diri ternyata berasal dari beragam
kalangan karena tidak hanya didominasi orang miskin atau orang yang
tingkat pendidikannya rendah.
"Kalangan terpelajar dan orang-orang kaya juga banyak yang
melakukan bunuh diri. Mahasiswa, politisi, dan bos-bos perusahaan ada
yang bunuh diri. Ini tentu sangat memprihatinkan," katanya.
Ia mengatakan, atas berbagai pertimbangan, Ponpes Al Qodir yang
selama ini peduli terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan keagamaan, merasa
terpanggil untuk memelopori berdirinya lembaga yang konsen membahas
masalah bunuh diri.
"Ponpes Al Qodir telah mendirikan Lembaga Kajian dan Pencegahan
Bunuh Diri (LKPBD) Kunang-kunang di bawah naungan Yayasan Ponpes Al
Qodir," katanya.
Masrur mengatakan, LKPBD diharapkan bukan hanya mengkaji secara
teori penyebab terjadinya bunuh diri, tetapi juga memberikan solusi agar
masyarakat kembali punya semangat untuk meneruskan hidupnya dan tidak
putus asa atau kehilangan akal sehat.
"Kegiatan resmi pertama kali, LKPBD akan menggelar seminar dan
diskusi tentang Bunuh Diri Masa Kini pada Sabtu, 2 Juni 2012 di Ponpes
Al Qodir. Sebagai pembicara dalam seminar tersebut, kata dia, Ketua
LKPBD Kunang2 Al Qodir, Wiranata Adi Sasmita yang selama ini banyak
melakukan riset soal bunuh diri dan Dicky Sofjan dari ICRS Universitas
Gadjah Mada," katanya.
(V001)
Berita Lainnya
Implementasi ilmu agama cegah perundungan di pesantren Indonesia
Minggu, 24 Maret 2024 1:36 Wib
Satu keluarga bunuh diri di apartemen Jakarta tak terkait pinjol
Jumat, 22 Maret 2024 6:47 Wib
Kekasih Aryna Sabalenka tewas bunuh diri
Rabu, 20 Maret 2024 13:16 Wib
Lokasi bunuh diri sekeluarga di Jakarta Utara diperiksa ulang polisi
Rabu, 13 Maret 2024 20:29 Wib
Orang tua diminta terapkan pengasuhan berbasis hak anak
Minggu, 10 Maret 2024 21:18 Wib
Motif empat korban bunuh diri di apartemen Jakarta sedang ditelusuri
Minggu, 10 Maret 2024 6:28 Wib
Empat korban bunuh diri di apartemen Jakarta sudah persiapkan diri
Minggu, 10 Maret 2024 5:49 Wib
Tega, ayah bunuh anaknya diborgol polisi
Selasa, 20 Februari 2024 6:20 Wib