Semarang (ANTARA Jogja) - Juara dunia kelas bulu IBO Daud Yordan tidak mungkin bertarung melawan penantang peringkat satu Juan Manuel Lopez (Puerto Rico) pada pertarungan perebutan gelar.
Petinju dengan rekor bertarung 29 kali menang (23 di antaranya dengan KO), dan dua kali kalah ketika dihubungi dari Semarang, Rabu, mengatakan, Lopez baru saja kalah KO pada pertarungan terakhirnya.
Menurut petinju Sasana Kayong Utara itu, Lopez harus istirahat selama enam bulan untuk bisa naik ring kembali setelah kalah KO. "Jadi tidak mungkin dalam waktu dekat saya bertemu dia (Lopez)," katanya.
Pada dasarnya, kata petinju yang meraih gelar juara dunia setelah menang KO atas petinju Filipina Lorenzo Villanueva di Singapura, beberapa waktu lalu, dirinya siap bertemu dengan siapa pun dan di mana pun.
"Di dalam maupun di luar negeri saya siap untuk mempertahankan gelar yang pertama nanti," katanya.
Ketika ditanya apakah sudah ada penjelasan resmi dari pihak promotor (Mahkota Promotion) terkait pertarungan berikutnya, dia mengatakan, secara resmi memang belum.
"Saya hanya diminta untuk mempersiapkan diri untuk pertarungan mendatang. Mungkin sekarang ini Mahkota Promotion sedang merancang untuk pertarungan saya," katanya.
Sementara itu, Projec Manager dari Mahkota Promotion Wahju Prasetyo mengatakan Daud Yordan baru menjalani tarung wajib atau "mandatory fight", setelah menjalani tiga pertarungan pilihan.
"Pertarungan pertama bagi Daud untuk mempertahankan gelar mendatang sifatnya masih pilihan. Mungin baru pada semester kedua 2013 menjalani 'mandatory fight'," katanya.
Ia menambahkan, sampai kini Mahkota Promotion belum memiliki rencana untuk mementaskan Daud Yordan.
"Memang rencana semula pada 25 Juli 2012, Daud akan mempertahankan gelarnya di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, tetapi tidak jadi," katanya.
(H015)
