Bayern kalahkan Juventus untuk dekati semifinal

id bayern kalahkan juventus

Bayern kalahkan Juventus untuk dekati semifinal

Liga Champions Eropa (Foto iwakbiroe.files.wordpress.com)

Munich (Antara/AFP Jogja) - Bayern Munich telah meletakkan satu kaki di semifinal Liga Champions setelah mereka menang 2-0 atas tamunya Juventus pada pertandingan pertemuan pertama babak perempat final Liga Champions, pada Selasa (Rabu dinihari WIB).

Bayern hanya memerlukan waktu kurang dari semenit untuk unggul atas tim Italia itu melalui sepakan keras bek Austria David Alaba, sebelum pemain Jerman Thomas Mueller mencetak gol kedua Bayern di Allianz Arena setelah pertandingan dimainkan selama satu jam.

"Ini merupakan pertandingan hebat, dan merupakan hasil bagus untuk dibawa ke Turin pada pekan depan," kata ketua Bayern Karl-Heinz Rummenigge.

Dengan kedua tim memuncaki klasemen liganya masing-masing, raksasa Liga Utama Jerman Bayern berupaya mencapai final Liga Champions ketiganya dalam empat tahun, sedangkan Juventus memenangi kelima pertandingan perempat final sebelumnya saat mereka menghadapi wakil-wakil Jerman.

Namun, sang pemuncak klasemen Liga Italia perlu menampilkan permainan terbaiknya pada pekan depan, jika mereka ingin menjaga rekor itu, sedangkan Bayern mendominasi pertandingan ini.

"Kami tahu bahwa masih ada pertandingan berikutnya untuk dimainkan, dan kami tentu saja berharap dapat bangkit," kata gelandang Juventus Andrea Pirlo.

"Tentu saja tidak pernah mudah ketika Anda bermain tandang dan Anda kemasukan gol setelah pertandingan bergulir kurang dari satu menit, namun Bayern bermain lebih baik daripada kami selama 90 menit."
  
Kemenangan ini harus dibayar mahal Bayern, di mana gelandang Toni Kroos diperkirakan harus absen selama enam pekan karena cedera pangkal paha.

"Ini merupakan pertandingan yang sangat sengit, dan para pemain menyerang kami menginvestasikan banyak hal pada pekerjaan di pertahanan, yang memperlihatkan komitmen hebat," kata pencetak gol Mueller.

Pelatih Bayern Jupp Heynckes mendemonstrasikan dalamnya kekuatan timnya dengan membangku cadangkan penyerang Peru Claudio Pizarro - meski ia mencetak empt gol saat Bayern menang besar 9-2 atas Hamburg pada Sabtu - dan memainkan Mario Mandzukic sebagai penyerang tungal.

Bintang Brazil Luiz Gustavo dimainkan untuk menggantikan Javi Martinez yang terkena skorsing, untuk mendampingi Bastian Schweinsteiger sebagai gelandang bertahan Bayern.

Bagi Juventus, Alessandro Matri dan Fabio Quagliarella kembali diduetkan di lini depan, sedangkan trio Giorgio Chiellini, Stephan Lichtsteiner, dan Claudio Marchisio dimainkan dalam formasi 3-5-2 yang diterapkan Antonio Conte.

Bayern hanya memerlukan 26 detik untuk meraih keunggulan ketika Alaba melepaskan tendangan kaki kiri yang keras dari jarak 35 meter, yang tidak dapat diantisipasi kiper Juventus Gianluigi Buffon.

Bola sempat berubah arah karena mengenai pemain Juventus Arturo Vidal sebelum kemudian bersarang di sudut kanan bawah gawang, di mana ini merupakan salah satu gol tercepat dalam sejarah Liga Champions.

Masalah pangkal paha yang diderita Toni Kroos pada awal pertandingan membuat Bayern harus mengubah komposisi lini tengah mereka, dengan menggeser Arjen Robben ke sayap kanan, Mueller dimainkan di tengah, dan Franck Ribery di sisi kiri.

Baik Ribery dan Robben membuat Buffon sibuk dengan tembakan-tembakan mereka, sedangkan tendangan bebas melengkung Schweinsteiger masih melambung di bagian sudut kanan atas gawang.

Bayern meningkatkan tekanan dan gol kedua hadir pada menit ke-63 ketika Gustavo melepaskan tembakan jarak jauh, yang ditepis Bufon, namun Mandzukic mampu meneruskannya menjadi umpan untuk dituntaskan Mueller.

Terdapat berita buruk tambahan bagi kubu Italia, di mana gelandang mereka Vidal dan Lichtsteiner akan absen pada pertandingan kedua akibat akumulasi kartu kuning pada babak kedua.

Dengan Bayern yang bertekad menjadi klub Jerman pertama yang meraih "treble" yakni gelar liga domestik, piala domestik, dan Liga Champions, Bayern dapat memastikan gelar Liga Utama Jerman (Bundesliga) menjadi milik mereka pada Sabtu ini jika mampu menang atas tuan rumah Eintracht Frankfurt.

Dengan tujuh pertandingan tersisa dan keunggulan 20 angka, itu akan menjadi konfirmasi kemenangan gelar liga paling dini sepanjang sejarah Bundesliga.

(H-RF)

Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024