Semarang (Antara Jogja) - Peraih dua medali emas SEA Games 2011 Agus Prayogo menilai rekannya Jauhari Johan bakal menjadi saingan terberat saat tampil pada SEA Games 2013 Myanmar, baik untuk nomor lari 5.000 maupun 10.000 meter.
"Saya kira Jauhari Johan masih menjadi saingan berat saya pada SEA Games di Myanmar mendatang, mengingat selama selalu terjadi persaingan ketat saya dengan dia," kata Agus Prayogo ketika dihubungi dari Semarang, Rabu.
Di samping itu, kata pelari asal Kota Magelang, Jawa Tengah, tersebut, pelari dari Thailand juga akan menjadi pesaing dirinya pada pesta olahraga multievent antarnegara Asia Tenggara di Myanmar mendatang.
"Memang pada SEA Games 2011, pelari Thailand ini belum terlihat tetapi perkembangan yang saya terima terakhir ini yang bersangkutan pantas diwaspadai," kata pelari yang tercatat sebagai prajurit TNI AD dan berdinas di Secapa TNI AD Bandung tersebut.
Sekarang ini Agus Prayogo menjalani pelatnas di perkebunan teh di Pengalengan Kabupaten Bandung, Jabar, di bawah asuhan pelatih Pikaoli dari Sumatera Selatan.
Agus Prayogo meraih dua medali emas pada SEA Games 2011 untuk nomor lari 5.000 dan 10 ribu meter. Pada nomor lari 5.000 meter, Agus Prayogo meraih emas dengan catatan waktu 14 menit 10,01 detik (14.10.01) medali perak direbut rekannya Jauhari Johan dengan catatan waktu 14 menit 35,98 detik.
Kemudian pada nomor lari 10 ribu meter, Agus Prayogo meraih emas dengan catatan waktu 30 menit 10,43 detik (30.10.43), perak direbut Jauhari Johan dengan catatan waktu 30 menit menit 43,62 detik (30.43.62).
Pada Pekan Olahraga Nasional (PON) 2012 Riau, Agus Prayogo yang membela Jawa Tengah juga meraih dua emas dari nomor lari 5.000 dan 10 ribu meter. Pada nomor lari 5.000 meter, catatan waktu Agus Prayogo adalah 13 menit 40,37 detik sedangkan perak direbut Jauhari Johan (Sumatera Selatan) dengan catatan waktu 14 menit 41,79 detik, demikian juga untuk lari 10 ribu meter kedua pelari itu juga meraih emas dan perak.
Ketika ditanya persiapan tampil pada pesta olahraga multievent antarnegara Asia Tenggara di Myanmar mendatang, ayah dari Febyolla Az Zahra tersebut mengatakan, sekarang ini persiapannya sudah memasuki tahaoan prakompetisi.
Pada tahapan ini, menurut dia, jarak tempuh dalam latihan dikurangi tetapi intensitas kecepatan dinaikkan. "Volume kilometernya dikurangi tetapi intensitas kecepatan yang dinaikkan," katanya.
Ia menambahkan, dirinya memiliki target untuk mempertahankan raihan dua medali emas pada SEA Games Myanmar mendatang. "Target saya adalah mengamankan dua medali emas yang saya raih pada SEA Games 2011 dari nomor lari 5.000 meter dan 10.000 meter," katanya.
(H015)
