Lukisan Basoeki Abdullah dipamerkan di Malaysia

id lukisan Basoeki Abdullah

Lukisan Basoeki Abdullah dipamerkan di Malaysia

Basoeki Abdullah (Foto irfanart3mis.deviantar)

Kuala Lumpur (Antara Jogja) - Lukisan berjudul "Tiga Dara", karya agung pelukis Basoeki Abdullah menjadi satu dari puluhan lukisan yang  menjadi perhatian masyarakat Malaysia yang hadir dalam pameran lukisan "Bersama Art Exhibition" yang berlangsung di Kuala Lumpur, Kamis.

Lukisan "Tiga Dara" tersebut memiliki nilai historis yang kuat karena satu dari tiga wanita yang ada dalam lukisan tersebut adalah Azah Aziz, budayawan negara ini dan juga ibunda dari Gubernur Bank Negara Malaysia, Zeti Akhtar Aziz.

Zeti yang hadir dalam pameran tersebut menceritakan bahwa almarhumah Azah saat itu masih berusia sekitar 30 tahunan. Dalam lukisan tersebut ibunya memakai baju melayu berwarna merah dan kain songket. Lukisan ini dibuat oleh Basoeki Abdullah sekitar tahun 1955.

Untuk menghormati karya Basoeki Abdullah tersebut, Zeti bersama ibunya sempat berkunjung ke Istana Kepresidenan di Bogor pada tahun 2010. Saat kunjungan tersebut, Azah berusia 83 tahun.

Selain karya Basoeki Abdullah, juga dipajang sejumlah karya pelukis terkenal dari dua negara yaitu karya 11 pelukis Malaysia dan 9 pelukis Indonesia.

Dari Indonesia menampilkan karya dari AD Pirous, Affandi, Amri Yahya, Basoeki Abdullah, Faizal, I Made Nastra, Jumaadi dan Kartika Affandi. Sedangkan dari Malaysia menampilkan karya dari Ahmad Fuad Osman, Ahmad Zaki Anwa, Syed Ahmad Jamal dan lainnya.

Pelukis Kartika Affandi dalam pameran ini menampilkan sejumlah karyanya seperti Rumah Lombok dan Merapi Setelah Meletus.

Dia mengatakan kebanggaannya atas digelarnya pameran bersama karya pelukis Indonesia dan Malaysia tersebut.

Baginya, pameran ini membawa arti bahwa seni lukis Indonesia bisa tampil di pentas internasional.

Oleh karena itu, dia berpesan agar fasilitas dan kemudahan yang ada bisa dimanfaatkan para seniman dan pelukis muda Indonesia untuk berkarya dan mengharumkan nama bangsa.

Menurut dia, semakin modernnya perkembangan zaman yang ditandai dengan pelbagai hal yang memudahkan seharusnya bisa dimanfaatkan oleh para seniman dan pelukis muda Indonesia untuk unjuk kebolehan di ajang seni yang digelar di luar negeri.

"Indonesia punya banyak pelukis-pelukis muda. Dan saya inginkan mereka menjadi lebih baik lagi. Peluangnya sangat besar dan asal ada kemauan, pasti mereka bisa lebih maju lagi sehingga mampu mengharumkan nama bangsa melalui karya-karyanya," kata Kartika.

Pameran yang diresmikan oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Malaysia Herman Prayitno dan Gubernur Bank Negara Malaysia Zeti Akhtar Aziz itu akan berlangsung mulai 12 Desember 2013 hingga 5 Januari 2014 mulai pukul 10 pagi hingga pukul enam sore.

(N004)

Pewarta :
Editor: Masduki Attamami
COPYRIGHT © ANTARA 2024